Network
Dengan adanya kejadian yang menghebohkan tersebut banyak warga yang saat itu berada di tempat kejadian mengambil foto dan menyebarkannya ke media sosial.
Polsek Astana Anyar menjadi trending di Twitter dengan berbagai video dan foto saat kejadian, menanggapi hal tersebut Ridwan Kamil mengingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan video atau foto yang dapat menunjukkan kengerian masyarakat.
Baca Juga: Pelaku Peredaran Narkotika Jenis Kokain Berhasil Diamankan, BNNP Bali: Sumbernya dari Luar Negeri
“JANGAN MENYEBARKAN FOTO atau/clip video potongan tubuh/ceceran korban pelaku. Karena kengerian visual itulah yang ingin disampaikan oleh teroris untuk menakuti dan meneror psikologis masyarakat,” tulis Ridwan Kamil.
Selain itu, Ridwan Kamil juga menyampaikan agar masyarakat tetap tenang menanggapi kabar ini, karena situasi sudah terkendali.
“MASYARAKAT HARAP TENANG, situasi sudah aman terkendali,” ujar Ridwan Kamil.
Baca Juga: BNNP Bali Ungkap Lima Kasus Narkotika, Dua Tersangka Masih Berstatus Mahasiswa
Namun demikian Ridwan Kamil juga mengingatkan untuk masyarakat tetap waspada, serta memantau tamu asing yang datang di lingkungannya.
“Kepada pengurus RT RW dimohon selalu waspada dengan memantau pergerakan dan dinamika masyarakat dan tamu-tamu di lingkunganya,” terang Ridwan Kamil.
Sedangkan untuk kronologi kejadian dan informasi lainnya akan segera diterangkan oleh pihak Kapolda Jawa Barat. ***
