“Karena pendataan tinggi pada nantinya akan sangat berkualitas dan bisa dipergunakan sebagai panduan dalam perencanaan pembangunan di Tabanan, apabila kita semua ikut menyukseskannya,” sambungnya.
Dia mengimbau agar jangan sampai memberikan informasi tentang data keluarga, ekonomi dan lainnya yang diperlukan tidak sesuai kenyataan.
Data tersebut harus disampaikan dengan tepat dan akurat sesuai keadaan saat itu, karena dia menilai data yang berkualitas akan memberikan perencanaan yang baik terhadap Tabanan.
“Mari kita dukung pendataan ini dengan memberikan informasi yang benar dan kita juga mengharapkan kepada semua Perangkat Daerah menyampaikan kepada staf dan bawahannya,” kata Katio.
“Begitu juga ibu/bapak Camat dan Perbekel menyampaikan kepada masyarakat bahwa pentingnya pendataan ini mendukung data yang berkualitas, karena Tabanan sangat memerlukan data yang akurat demi pembangunan kedepan,” sambungnya.
Pada kesempatan tersebut, Asisten II Kepala BPS Tabanan Komang Bagus Pawastra menyampaikan terima kasih kepada seluruh ajajaran Pemkab Tabanan dan pihak terkait yang hadir.
Dia menjelaskan bahwa Rakorkab dilaksanakan dalam rangka memperkuat jalinan koordinasi dan kolaborasi untuk menyukseskan pendataan awal Regsosek 2022.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, reformasi program perlindungan sosial diharapkan adanya perbaikan basis data penerima melalui pembangunan dan Regsosek, serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem.
“Tentunya dalam hal ini kualitas data dan basis data yang dijadikan acuan menjadi sangat mutlak bagaimana kualitas nanti pelaksanaan pembangunan usai penghapusan kemiskinan ekstrem ini bisa tercapai,” kata Bagus Pawastra.