Polres Gianyar Selidiki Penyebab Ledakan Kompor Upacara Ngaben Massal di Blahbatuh

- 21 Agustus 2022, 09:20 WIB
Tim Pusat Laboratorium Forensik Polres Gianyar saat melakukan olah TKP.
Tim Pusat Laboratorium Forensik Polres Gianyar saat melakukan olah TKP. /ANTARA/HO-Humas Polda Bali

RINGTIMES BALI – Ledakan kompor pembakaran jenazah yang terjadi saat upacara Ngaben Massal di Kuburan Desa Adat Selat, Belega, Blahbatuh, Gianyar sebabkan sembilan orang luka-luka dan enam diantaranya luka parah.

Menindaklanjuti hal tersebut, Polres Gianyar tengah menyelidiki peristiwa ledakan kompor saat upacara Ngaben Massal itu.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu, menuturkan peristiwa ledakan kompor itu terjadi pada Jumat, 19 Agustus 2022 pukul 19.30 WITA.

Baca Juga: Ledakan Kompor Upacara Ngaben Massal di Blahbatuh, 6 Orang Alami Luka Parah

"Dari hasil pengamatan, belum diketahui penyebab pasti terjadinya ledakan,” kata Kombes Pol Satake Bayu dikutip dari Antara Bali, Minggu, 21 Agustus 2022.

Namun ia menambahkan, di tempat kejadian perkara ditemukan kondisi tabung minyak dalam keadaan jebol di bagian bawah, serta kompresor pendorong minyak yang menghubungkan tabung dan selang rusak terbakar.

Ia juga menerangkan, berdasarkan laporan dari Polisi yang mengolah tempat kejadian perkara (TKP), kemungkinan ledakan disebabkan karena terjadi arus balik udara dalam kompresor.

Baca Juga: Ledakan Kompor Upacara Ngaben Massal di Blahbatuh, Sembilan Orang Alami Luka-luka

"Kemungkinan jarak selang antara tabung dan kompresor terlalu pendek sehingga terjadi panas pada tabung minyak dan meledak," tambah Kombes Pol Satake Bayu.

Sedangkan untuk para korban yang mengalami luka-luka tersebut, kemungkinan berada di posisi yang dekat dengan sumber ledakan.

Halaman:

Editor: Suci Annisa Caroline

Sumber: Antara Bali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x