Network
RINGTIMES BALI – Memasuki Bulan Ramadhan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melakukan pengawasan keamanan pangan di Pasar Takjil Masjid Raya Baiturrahman, Denpasar.
Pengawasan keamanan pangan dilakukan sore hari tadi, Selasa, 5 April 2022, di Pasar Takjil Masjid Raya Baiturrahman, Denpasar.
Kegiatan ini memang rutin dilakukan setiap Bulan Ramadhan, dan pengawasan pangan dilakukan satu minggu sebelum puasa.
Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 8 Halaman 113 Uji Kompetensi 7 Lingkaran Tahun 2022
Kepala BPOM Denpasar, Drs. I Made Bagus Gerametta, Apt, menyatakan bahwa keamanan makanan berbuka puasa dan takjil yang diedarkan disaat Bulan Ramadhan, perlu diawasi.
Pengawasan dilakukan terkait kemasan makanan, izin edar, dan tanggal kadaluarsa makanan, perlu ditingkatkan keamanannya, terutama di pasar-pasar takjil.
Selain itu BPOM, juga telah melakukan pengujian 14 sampel makanan yang dikhawatirkan mengandung bahan-bahan berbahaya seperti formalin, boraks, dan pewarna rhodamin b merah dan kuning.
Baca Juga: Download Lagu Impossible - James Arthur MP3 MP4 Beserta Lirik, Sekali Klik
14 sampel tersebut adalah makanan-makanan yang populer di masyarakat dan dipillh secara acak, beberapa makanan seperti dari bakso, kerupuk, kue lapis, sate, terasi, pepes ikan.
Terkait sanksi, Kepala BPOM Denpasar, Drs. I Made Bagus Gerametta, Apt mengungkapkan akan menindak pengusaha yang menjual makanan yang terbukti mengandung bahan berbahaya.
