Baca Juga: WHO: Ratusan Ribu Ton Limbah Medis Akibat Pandemi Covid-19 Mengancam Masyarakat dan Lingkungan
Hal yang tidak kalah pentingnya sebagai sebuah kota berkarakte menurut Bima Arya adalah melakukan penataan kota.
“Saat ini kita lakukan penataan zonasi, seperti zonasi pemerintahan, zonasi usaha, zonasi wisata, untuk zonasi pemerintahan kita berencana memindahkan pusat pemerintahan ke wilayah pinggiran yang sudah disiapkan lahan seluas tiga hektar, nantinya kawasan pemerintahan sekaran menjadi zonasi sejarah dan zonasi wisata, karena merupakan kawasan heritage,” terang Bima Arya.
Selain itu juga dilakukan penataan sistem transportasi kota dimana dilakukan peremajaan transportasi angkutan kota menjadi angkutan masal bus.
Baca Juga: Terkait Ancaman Pada Adam Deni, Jerinx Dituntut 2 Tahun Penjara
“Kita tawarkan dan berikan kebijakan pada para juragan angkutan yang semula memiliki puluhan angkot diganti menjadi bus, untuk pengadaan busnya silakan oleh pengusaha sendiri dan kita berikan subsidi bahan bakar, dan kita atur koridornya yang hingga kini secara bertahap angkot di Kota Bogor mulai berkurang dan jalannan tidak terlalu sembrawut,” ujar Bima Arya.
Dirinya berharap Kota Bogor sebagai Kota Berkarakter dan Kota Ramah serta Layak Keluarga bisa diwujudkan pada masa dua periode dirinya menjabat sebagai Wali Kota Bogor.*** (Heriyanto Retno/portalbandungtimur.pikiran-rakyat.com)