4 Fakta Terkait Tradisi Sabung Ayam di Bali, Salah Satunya Berkaitan dengan Ritual Agama

- 21 Februari 2022, 14:14 WIB
Ilustrasi 4 fakta terkait tradisi sabung ayam di Bali, salah Satunya berkaitan dengan ritual agama.
Ilustrasi 4 fakta terkait tradisi sabung ayam di Bali, salah Satunya berkaitan dengan ritual agama. /Pixabay.com/ToanNguyen

RINGTIMES BALI – Apa yang ada dalam benak Anda saat mendengar kata sabung ayam? Apakah Anda akan berpikir tentang suatu judi dengan mengadu ayam jago?

Bayangan tersebut tidak sepenuhnya salah. Namun bila Anda berada di Bali, maka konteks sabung ayam tidak hanya berkaitan dengan judi semata, melainkan berkaitan dengan tradisi dan ritual wajib untuk mengiringi upacara keagamaan tertentu.

Masyarakat Bali sendiri mengenal tradisi sabung ayam dengan istilah tabuh rah. Tradisi tabuh rah ini sudah dikenal sejak zaman dahulu oleh masyarakat Pulau Dewata sebagai bagian dari kehidupan religius mereka.

Baca Juga: Latihan Soal UTS PTS SBdP Kelas 3 SD MI Kurikulum 2013 Semester 2 dan Pembahasan Part 1

Dilansir dari akun Instagram @denpasarkota, berikut empat fakta terkait tradisi sabung ayam atau tabuh rah di Pulau Bali.

Pertama, tradisi sabung ayam bagi masyarakat Bali bukan merupakan judi, namun berkaitan dengan upacara keagamaan.

Di Bali dikenal istilah tajen yang merupakan sabung ayam dengan tujuan hiburan serta terdapat taruhan di dalamnya.

Kedua, sabung ayam berkaitan dengan pengorbanan suci yang tulus untuk para bhuta kala. Melalui pengorbanan suci ini diharapkan adanya proses menetralisir kekuatan positif dan negatif dari alam.

Baca Juga: Download Lagu Twenty Five Twenty One OST Part 3 Very Slowly dan Lirik Terjemahan

Halaman:

Editor: Rian Ade Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x