Disamping itu, disetiap pelaksanaan upacara keagamaan, agar diadakan pertunjukan Topeng Sidakarya untuk menghaturkan wali Sidakarya sebagai pelengkap upacara penting umat Hindu.
Ekspresi Topeng Sidakarya adalah pelawak yang sedang tersenyum, mengubungkan umat Hindu dengan Sang Hyang Widhi dan leluhur melalui lakon yang dipentaskan, memberikan uraian tentang arti suatu upacara yang sedang digelar.
Upacara tersebut, tidak hanya dipimpin dan diselesaikan oleh pendeta (pedanda), namun juga pertunjukan topeng juga ikut memberikan pengukuhan akan suksesnya upacara agama tersebut hingga akhir.
Anugerah kemakmuran dan kesempurnaan dapat dilihat di akhir pertunjukan topeng, yakni peranan simbolis Topeng Sidakarya menghamburkan uang kepeng (pis bolong) dan beras kuning atau sekar.***