RINGTIMES BALI- Gubernur Bali, Wayan Koster berkomitmen untuk melakukan perbaikan Gedung Ksirarnawa dan penataan Taman Budaya, Art Center, yang akan digunakan sebagai tempat pengundian grup Piala Dunia U-20.
Wayan Koster mengatakan bahwa perbaikan Gedung Ksirarnawa dan kawasan Taman Budaya itu dilakukan sesuai persyaratan yang ditentukan oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) dan renovasinya akan selesai pertengahan Maret 2023.
“Berkomitmen penuh untuk melakukan perbaikan Gedung Ksirarnawa dan kawasan Taman Budaya sesuai persyaratan yang ditentukan oleh FIFA dan memastikan pekerjaan diselesaikan pada pertengahan bulan Maret 2023,” ujar Wayan Kostar, dilansir dari Antara pada Kamis, 9 Maret 2023.
Baca Juga: Kemkumham Bali Sebut 22 WNA Langgar Aturan Migrasi, 5 di Antaranya Asal Rusia
Dia juga menyampaikan bahwa sumber dana perbaikan gedung dan kawasan tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Semesta Berencana Provinsi Bali.
“(Semoga) berlangsung dengan lancar, nyaman, aman, damai, dan sukses, seperti halnya penyelenggaraan pertemuan puncak G20 tanggal 15-16 November 2022 yang sukses luar biasa, terbukti semakin mengharumkan nama Bali,” ucapnya.
Koster ingin semua komponen masyarakat Bali turut mendukung suksesnya penyelenggaraan pengundian Piala Dunia U-20. Dia pun meminta seluruh pihak dapat menciptakan suasana yang kondusif.
Baca Juga: The Glory 2 Segera Tayang, Song Hye Kyo: Saya Harap Pembalasanku Juga Membakarmu!
Sementara itu, sebelum Bali terpilih sebagai tempat dilakukan pengundian Piala Dunia U-20, FIFA turut meninjau lokasi lain, seperti DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Bali.
Namun, FIFA akhirnya menjatuhkan pilihannya pada Bali sebagai tempat pelaksanaan pengundian pengundian grup Piala Dunia U-20.
Penunjukan itu pun sudah tercantum dalam surat Nomor 71 FWCU20/71/UDN/I-2023 perihal penetapan Bali sebagai lokasi Official Draw FIFA U20 World Cup Indonesia 2023.
Menurut Koster, terpilihnya Bali sebagai tempat pengundian grup Piala Dunia U-20 tak lepas dari komunikasi yang inten antara dirinya dengan berbagai pihak.
Baca Juga: Tim Investigasi Dalami Penyebab Kebakaran di Depo Plumpang, Jakarta Utara
Berdasarkan informasi yang diterima, pada kegiatan pengundian itu akan hadir 24 negara peserta piala dunia yang akan dibagi dalam 6 grup.
“Ini merupakan suatu keistimewaan luar biasa, karena baru pertama kali kegiatan official draw dilaksanakan di Bali atau Indonesia, dimana selama ini kegiatan official draw selalu dilaksanakan di Swiss sebagai tempat yang netral,” ujar Koster.
Sementara itu, untuk kegiatan pertandingan tempat yang terpilih yakni Bali, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan.
Penetapan sebagai tuan rumah telah tercantum berdasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021, yang karena covid diundur ke tahun 2023.***
Cek berita Seputar Bali lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.