Angka Sembuh di Kota Denpasar Sentuh 39 Orang, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Imbau Disiplin Protokol

31 Juli 2022, 11:50 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai /Dok.Humas Pemkot Denpasar

RINGTIMES BALI – Angka sembuh Covid-19 Kota Denpasar menyentuh 39 orang.

Meski demikian angka kasus positif Covid-19 Kota Denpasar juga diketahui ikut mengalami kenaikan sebanyak 44 orang.

Sedangkan kasus meninggal akibat Covid-19 Kota Denpasar diketahui nihil penambahan.

Jumlah tersebut berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Sabtu, 30 Juli 2022.

Baca Juga: Bali Hotels Association Lakukan Diskusi Terkait Okupansi Hotel Setelah Penerbangan Internasional Dibuka

Secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar dicatat sebanyak 53.114 kasus.

Angka kesembuhan sudah mencapai angka 51.547 orang  (97,05 persen).

Meninggal dunia sebanyak 1.111 orang (2,10 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 456 orang (0,85 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, hingga kini penyebaran virus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukkan grafik peningkatan, tetapi masih dapat dikendalikan.

Baca Juga: Kecelakaan di Simpang Ayani Gatot Subroto, BPBD Kota Denpasar Bergerak ke TKP

Oleh karena itu masyarakat diimbau agar selalu memperketat protokol kesehatan (prokes).

"Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi," kata I Dewa Gede Rai dikutip dari laman resmi Kota Denpasar.

Ia juga mengatakan banyak upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan angka kasus positif Covid-19 agar tidak mengalami kenaikan.

Baca Juga: 55 WNI yang Disekap akan Dimintai Keterangan oleh Polisi Kamboja

Hal itu dilaksanakan dengan melakukan sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Pemkot Denpasar juga masih terus berusaha untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi yang menyasar anak-anak usia sekolah yakni 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas.

Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi tahap tiga atau booster.

Satgas Covid-19 Kota Denpasar juga telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus Covid-19, mulai dari peningkatan kapasitas 3T ( tracing, testing, treatment).

Baca Juga: Update PMK di Indonesia, 805.570 Ekor Ternak Berhasil Divaksin

Mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi PeduliLindungi, optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dari ketersediaan bad, oksigen dan obat-obatan.***

 

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler