Tidak Terima Ditegur Karena Lawan Arah, Mahasiswi Pukul dan Gigit Polisi Saat Sedang Bertugas

2 Juli 2022, 17:41 WIB
Seorang mahasiswi berinisial HFR berusia 23 tahun mengamuk saat ditegur petugas polisi lalu lintas karena melawan arus. /Metro Polri

RINGTIMES BALI – Baru-baru ini masyarakat Indonesia dibuat geram oleh tingkah laku seorang mahasiswi berinisial HFR yang berusia 23 tahun saat melawan polisi setelah ditegur karena melakukan pelanggaran lalu lintas.

Saat ditegur karena melakukan pelanggaran lalu lintas dengan melawan arah di Jakarta Timur, mahasiswi tersebut malah berbalik marah dan melawan polisi.

Untuk saat ini HFR sudah berstatus sebagai tersangka dengan dijerat oleh dua pasal yang berbeda.

Baca Juga: Semua Menteri Luar Negeri Anggota G20 Dipastikan Akan Hadir pada FMM G20 2022 di Bali

Penetapan mahasiswi tersebut sebagai tersangka dibenarkan langsung oleh Konbes Pol E Zulpan, selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya.

"Iya sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Zulpan kepada wartawan, Sabtu (2/7/2022) dikutip dari laman metro.polri.go.id.

Zulpan mengatakan bahwa mahasiswi tersebut dikenakan pasal berlapis karena telah bersikap anarkis dengan melawan hingga menganiaya petugas kepolisian.

Baca Juga: Road to Sanfest 2022 Akan Segera Digelar, Bukti Pulihnya Sektor Pariwisata di Bali

"Untuk penerapan pasalnya Pasal 212 dan 213 KUHP," sambung Zulpan.

Pasal 212 merupakan sebuah pasal yang berisi tentang tindakan perlawanan terhadap pejabat saat menjalankan tugas dengan ancaman pidana paling lama satu tahun.

Sedangkan untuk Pasal 213 sendiri merupakan sebuah pasal yang berisi tentang perlawanan terhadap petugas.

Baca Juga: Menpora RI, Zainudin Amali Wakili Jokowi Buka Fornas ke-VI

Kejadian ini bermula ketika seorang petugas polisi lalu lintas berinisial RM menghentikan seorang mahasiswi berinisial HFR dan kemudian menegurnya karena dianggap telah melakukan pelanggaran.

Peneguran tersebut dilakukan atas dasar HFR yang melawan arah saat mengendarai sepeda motor di daerah Terminal Bus Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Namun, tidak terima dengan teguran yang dia dapat, mahasiswi tersebut justru malah melawan dengan secara sengaja menabrakkan sepeda motonya ke Ipda RM yang saat itu sedang bertugas.

Baca Juga: Road to Sanfest 2022 Akan Segera Digelar, Bukti Pulihnya Sektor Pariwisata di Bali

Selain itu tersangka juga melakukan penganiayaan dengan cara menyerang, memukul, menendang dan bahkan mengigit petugas.***

 

 

Editor: Annisa Fadilla

Sumber: Metro Polri

Tags

Terkini

Terpopuler