Skema Penutupan Jalan Raya Puputan Niti Mandala Renon Dalam Rangka PKB 2022

10 Juni 2022, 19:07 WIB
Kepala Dinas Kebudayaan Bali, Prof I Gede Arya Sugiartha. /Ringtimes Bali/Ni Putu Putri Muliantari

RINGTIMES BALI - Dalam rangka pawai Pesta Kesenian Bali (PKB) 2022 yang akan diselenggarakan di depan Monumen Bajra Sandhi Lapangan Niti Mandala Renon, kebijakan penutupan jalan dibentuk.

Skema penutupan jalan saat pembukaan PKB telah diatur Dinas Perhubungan, namun Kepala Dinas Kebudayaan Bali turut menekankan aturan yang dibentuk.

Penutupan jalan akan dilakukan sebanyak 2 kali, saat gladi pembukaan PKB dan hari pelaksanaan pada Minggu, 12 Juni 2022 nanti.

Baca Juga: Jokowi Batal Hadir, Mendagri Diutus Buka Pesta Kesenian Bali 2022

"Kita melakukan penutupan jalan besok pagi untuk gladi pukul 7.30 WITA, mungkin sampai jam 9.00 WITA Kita tutup jalan 2 jam," ujar Kadisbud Bali, Prof I Gede Arya Sugiartha pada Jumat, 10 Juni 2022.

Jalan yang akan dialihkan mulai dari hari Sabtu, 11 Juni 2022 besok adalah Jalan Raya Puputan sebagai titik pusat penyelenggaraan.

Di lokasi tersebut juga telah dibangun panggung sebagai tempat duduk para tamu undangan, yang salah satunya nanti adalah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sampaikan 6 Arahan Terkait Pemilu 2024  

Untuk hari parade dan pembukaan, Jalan Raya Puputan akan kembali ditutup namun dengan waktu yang berbeda.

"Hari-H (12 Juni 2022) kita tutup sedikit lebih lama, mungkin dari jam 13.00 WITA sampai 17.00 WITA kira-kira," sambung Prof Arya.

Selama dilakukannya penutupan jalan, masyarakat yang melintas dari Timur kabarnya akan diarahkan ke arah Utara atau belok kanan sebelum memasuki area parade.

Di lokasi yang sama, sebanyak 24 tim atau komunitas yang tergabung dalam instansi pemerintahan, bank, dan pendidikan akan turut hadir mengikuti parade sehingga dipastikan area akan steril dari kendaraan yang melintas.

Baca Juga: Pedagang Pasar Kreneng Bali Beruntung Dapat Bansos dari Jokowi

Kadisbud Bali menyadari bahwa kemacetan mungkin akan berlangsung apabila penumpukan kendaraan karena pengalihan lalu lintas terjadi.

Namun ia mempercayai pihak Dinas Perhubungan dan Kepolisian mampu mengatasi hal tersebut.

Prof Arya juga mengatakan bahwa pemilihan hari Minggu sebagai pelaksanaan pembukaan Pesta Kesenian Bali 2022 juga membantu mengurangi kemungkinan kepadatan lalu lintas, pasalnya pada hari tersebut sebagian besar masyarakat yang melintas di hari kerja akan berkurang karena akhir pekan.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali tersebut memperkirakan tak akan terjadi kemacetan yang begitu parah selama kegiatan berlangsung.

Baca Juga: Jokowi Tawarkan 4 Konsep Resiliensi Bencana Kepada Dunia

Namun terkait kepadatan penonton di area Lapangan Niti Mandala Renon menjadi hal yang sulit diperkirakan, mengingat pawai PKB kali ini merupakan yang pertama setelah pandemi menyerang.

Selain saat pawai di hari Minggu nanti, Pesta Kesenian Bali akan kembali diselenggarakan selama sebulan penuh di Panggung Budaya Art Center hingga 10 Juli 2022 nanti.

Pergelaran PKB 2022 sendiri saat ini dipastikan dapat dihadiri penonton secara langsung, baik saat pawai di sisi selatan Lapangan Renon maupun pertunjukan seni di taman budaya.***

Editor: Rian Ade Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler