Cara Terbaik Mengatasi Insomnia Menurut Peneliti

- 6 Juni 2022, 14:20 WIB
Ilustrasi imsomnia.
Ilustrasi imsomnia. /Unsplash/ Alexandra Gorn

RINGTIMES BALI - Seperti yang kita ketahui, Insomnia adalah bentuk gangguan tidur yang bisa membuat penderita sulit untuk merasakan tidur yang cukup.

Penyakit insomnia pastinya akan sangat berdampak pada tubuh, karena kualitas tidur seseorang akan mempengaruhi kualitas hidup serta kesehatan secara keseluruhan.

Akibat dari insomnia yakni tidak sedikit penderita kemudian kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari mereka.

Apa yang menyebabkan insomnia?

Baca Juga: 6 Gejala Depresi yang Tidak Boleh Diabaikan, Salah Satunya Insomnia

Penyebab insomnia yang paling umum adalah kecemasan, stres, dan depresi. Sedangkan penyebab emosional dan psikologi umum yakni trauma, kesedihan, kekhawatiran, kemarahan, dan gangguan bipolar.

Lalu bagaimana cara mengatasi insomnia?

Dilansir dari Mindbodygreen.com, sebuah penelitian baru dari Medical University of Vienna menunjukkan bahwa optimisme dan pesimisme seseorang dapat berpengaruh kuat pada seberapa baik mereka tidur di malam hari.

Para peneliti mempelajari perilaku lebih dari 1.000 warga Austria. Peneliti menilai dari ciri-ciri kepribadian bersama dengan gaya hidup dan pola tidur.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa partisipan yang cenderung optimis mempunyai kemungkinan 70% lebih kecil untuk menderita insomnia atau gangguan tidur lainnya.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x