Network
RINGTIMES BALI - Virus Covid-19 varian Omicron saat ini telah masuk ke Indonesia. Setidaknya telah ada 3 kasus terdeteksi di negara ini.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa varian Omicron ini memiliki tingkat penyebaran lebih cepat dari varian Delta.
Namun, baru-baru ini, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa varian Omicron memiliki keluhan yang lebih ringan dari varian Delta.
Dikutip dari akun Twitter dr. Adam Prabata @adamprabata pada 18 Desember 2021, berikut beberapa penjelasan terkait keluhan virus ini.
Ia menjelaskan dengan menunjukkan 2 bukti. Pertama, penelitian yang dilakukan di Afrika Selatan.
Baca Juga: Pemerintah Lakukan Karantina 7 Hari RSDC Wisma Atlet Cegah Virus Covid-19 Omicron Melebar
Dilansir dari laman Bloomberg, dr. Adam Prabata menjelaskan bahwa tingkat rawat inap di Afrika Selatan lebih rendah 91% dibandingkan saat gelombang varian Delta.
Ia juga menambahkan catatan bahwa pasien yang ada di Afrika Selatan ini kebanyakan adalah orang dewasa yang relatif masih muda.
Dokter tersebut berharap bahwa bukti yang ada di Afsel ini bisa menjadi tanda bahwa risiko rawat inap dan kematian akibat virus ini memang lebih rendah.
