Network
Apabila seseorang langsung duduk ketika sehabis melakukan lari kencang dan tidak melakukan apa-apa, dapat menyebabkan terjadinya penurunan tekanan darah secara tiba-tiba.
Tekanan darah yang drop terjadi karena pengurangan curah jantung secara tiba-tiba dan dapat mengakibatkan kematian.
Baca Juga: 8 Makanan Pencegah Arteri Tersumbat agar Terhindar dari Serangan Jantung
Hal itu dapat menyebabkan penurunan kadar oksigen dalam tubuh terutama pada otak yang dapat menghilangkan kesadaran bahkan berujung kematian.
Itulah beberapa kesalahan yang perlu diperhatikan ketika berolahraga agar tidak mengalami cedera maupun masalah pada jantung.
Olahraga yang berlebihan diketahui tidak baik bagi tubuh. Meski demikian, tidak ada patokan resmi berapa lama durasi olahraga yang baik.
Akan tetapi, bagi orang dewasa direkomendasikan lamanya olahraga yaitu dengan durasi kurang lebih 150 menit per minggu untuk sedang dan kurang lebih 75 menit untuk intensitas tinggi.
Olahraga dengan intensitas sedan termasuk hiking, berjalan, berkebun, yoga, dan lainnya. Sementara, olahraga dengan intensitas tinggi seperti berlari, berenang, dan senam aerobik.
Orang yang berolahraga tiga kali lipat dari durasi yang direkomendasikan dapat meningkatkan 27 persen risiko terjadinya penyakit jantung.
Begitu sebaliknya, orang yang sama sekali tidak berolahraga dapat memicu masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes, hipertensi, peningkatan kolesterol, dan lainnya.***
