Pemanis buatan yang terdapat di dalam minuman manis dapat menyebabkan diare. Hal ini disebabkan karena kandungan gula dan kalori yang tinggi di dalamnya.
4. Risiko Diabetes Tipe 2
Minuman manis adalah salah satu contoh minuman yang berkalori dan gula yang tinggi.
Di mana apabila mengonsumsinya sebanyak satu hingga dua kaleng perharinya, maka dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 26 persen.
Sehingga baik untuk mengurangi konsumsi minuman berkalori tinggi untuk mencegah diabetes tipe 2.
5. Didiagnosis Penyakit Hati Berlemak
Salah satu gejala konsumsi minuman kalori berlebihan ialah organ tubuh yang bertambah berat. Hingga Anda didiagnosis terkena penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
Hal ini disebabkan lemak yang menumpuk di hati Anda.
Gejala penyakit hati berlemak diantaranya kelelahan, kelemahan, kehilangan nafsu makan, mual, sakit perut, pembuluh darah seperti laba-laba, kulit dan mata yang menguning, atau kebingungan mental.***