Network
Ditemukan juga bahwa mengonsumsi kenari secara teratur membantu menurunkan berat badan dan mengurangi tingkat insulin puasa pada seseorang.
Cara mengkonsumsi : Konsumsi kenari mentah dengan kulit utuh.
Baca Juga: Fakta Atau Hoax, Bumbu Dapur Dapat Atasi Diabetes Hingga Kontrol Gula Darah
Kacang pistasi
Pistachio padat energi tetapi merupakan sumber protein dan lemak baik yang membantu Anda tetap kenyang untuk waktu yang lebih lama. Sesuai studi tahun 2014, yang diterbitkan dalam Review of Diabetic Studies, makan pistachio membantu meningkatkan kadar gula darah pada orang yang menderita diabetes.
Cara menkomsumsi : Pistachio asin harus dihindari. Anda bisa makan 30 kacang setiap hari dengan semangkuk salad buah. Kacang kacangan
Sumber protein dan serat yang baik, kacang tanah sangat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Makan kacang setiap hari tidak hanya membantu menurunkan berat badan tetapi juga meminimalkan risiko penyakit jantung. Kacang juga mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes dan mencegah perkembangan diabetes sejak awal.
Cara mendapatkan: Anda dapat mengonsumsi 28-30 kacang mentah setiap hari.
Baca Juga: Penderita Diabetes Harus Tahu, 8 Herbal Ini Bantu Kontrol Gula Darah Agar Tak Kambuh Lagi
Kacang mete
Mengkonsumsi kacang mede secara rutin menurunkan tingkat tekanan darah dan menurunkan risiko penyakit jantung. Kacang mete mengandung lebih sedikit lemak dibandingkan dengan kacang lainnya. Selain itu, mereka tidak berdampak negatif pada kadar glukosa darah atau berat badan. Cara menkomsumsi: Anda bisa makan kacang mede setiap hari
Di dalamnya, peneliti menyimpulkan bahwa saat mengonsumsi 5 porsi kacang-kacangan per minggu, pasien diabetes tipe 2 memiliki risiko penyakit kardiovaskular 17 persen lebih rendah.
Selain itu, orang dengan diabetes tipe 2 yang mengonsumsi kacang-kacangan secara teratur memiliki risiko kematian 34 persen lebih rendah akibat penyakit kardiovaskular, risiko penyakit jantung koroner 20 persen lebih rendah, dan risiko kematian dini secara keseluruhan berkurang 31 persen.
