1. Pembedahan
Apabila seseorang telah melalui pembedahan besar yang melibatkan organ endokrinnya, maka dapat terjadi fluktuasi kadar insulin dalam tubuh, sehingga menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang tidak normal.
2. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi yang mengancam jiwa yang mempengaruhi paru-paru dan sistem pernafasan.
Terkadang, lonjakan gula darah yang tidak normal terlihat pada penderita dengan pneumonia karena darah mereka tidak dapat disaring dengan benar.
Baca Juga: 14 Jenis Sayuran Terbaik yang Harus Dikonsumsi dalam Diet Diabetes 2020
3. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Orang yang menderita infeksi saluran kemih (ISK) juga dapat mengalami peningkatan kadar gula darah, karena infeksi tersebut dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.
4. Konsumsi Obat-obatan
Apabila seseorang sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti steroid, diuretik, dan obat-obatan lainnya yang berpengaruh. Hal itu juga dapat berdampak negatif pada produksi insulin tubuh dan menyebabkan lonjakan kadar gula darah.