Kenali Manfaat Iodin untuk Kesehatan, Terutama Untuk Ibu Hamil dan Anak

9 Februari 2021, 21:15 WIB
Ilustrasi garam atau iodin. /Pixabay/andreas

RINGTIMES BALI – Tubuh manusia membutuhkan banyak asupan zat dan senyawa alami agar dapat berfungsi dengan baik.

Salah satu zat mineral alami yang memberikan manfaat besar bagi tubuh adalah Iodin. Mungkin zat Iodin ini terdengar asing di telinga, padahal zat ini sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

Iodin sendiri lebih dikenal sebagai iodium atau yodium. Seperti namanya, kandungan iodin dapat kita temui dalam garam yang mengandung Yodium.

Baca Juga: Minumlah Air Garam Hangat Setiap Hari, Rasakan 6 Manfaatnya

Selain dalam garam, iodin juga dapat ditemui dalam kandungan buah dan sayur. Juga pada daging dan hewan-hewan laut.

Iodin bermanfaat bagi kelenjar tiroid yang berfungsi memproduksi hormon tiroid. Hormon tiroid berfungsi mengatur metabolisme tubuh, pembentukan sel darah, pertumbuhan dan reproduksi.

Kekurangan iodin pada anak-anak akan memengaruhi tumbuh kembangnya. Hal ini akan berakibat fatal seperti rendahnya kemampuan kognitif dan performa otak.

Baca Juga: Segudang Manfaat Garam Hitam yang Wajib Anda Ketahui untuk Kesehatan

Kekurangan zat iodin pada ibu hamil akan mengakibatkan bayi yang dikandungnya mengalami kretinisme, yaitu kondisi dimana bayi memiliki tubuh yang kerdil dan meningkatkan risiko bayi lahir dengan keterbelakangan mental.

Jika tubuh kekurangan asupan iodin maka akan memaksa kelenjar tiroid untuk bekerja ekstra sehingga dapat mengakibatkan pembengkakan.

Ciri paling jelas dari kekurangan iodin adalah dengan membesarnya kelenjar tiroid yang disebut dengan penyakit gondok.

Kondisi kekurangan iodin dapat mengakibatkan timbulnya penyakit autoimun hingga kanker tiroid. Juga dapat mempengaruhi kesuburan wanita.

Selain bermanfaat bagi kesehatan, iodin juga dapat berfungsi sebagai obat.

Baca Juga: 7 Manfaat Tak Terduga Berkumur Air garam, Atasi Bau Mulut hingga Alergi

Kandungan zat iodin digunakan dalam obat oles yang dapat mengobati masalah pada kulit seperti peradangan dan juga membunuh kuman pada luka agar tidak terjadi infeksi.

Namun penggunaanya harus sesuai petunjuk dokter terutama bagi yang memiliki alergi kulit.

Karena tubuh manusia tidak dapat memproduksi iodin secara alami, maka dibutuhkan asupan iodin secara berkala melalui makanan, obat, atau suplemen.

Cukup setengah sendok teh garam beryodium sudah mencukupi kebutuhan iodin sehari- hari.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler