RINGTIMES BALI – manggis merupakan buah yang memiliki berbagai khasiat bagi tubuh. Biasanya, manggis ditemukan dalam beberapa produk kecantikan maupun yang lainnya. Hal ini dikarenakan kandungannya yang kaya antioksidan.
Kulitnya yang berwarna ungu tua dan kelopaknya berwarna hijau muda, namun isi buahnya yang putih dan lembut memiliki rasa manis, harum, tajam serta lezat untuk dinikmati. Buah manggis ini tumbuh di hutan hujan tropis Indonesia, Thailand, Malaysia, Filipina, dan beberapa bagian India dan Srilanka.
Secara botani, manggis dikenal dengan nama Garcinia mangostana. Bagian dalam buahnya berisi 4-10 daging buah berwarna putih salju, berdaging, dan lembut yang tersusun segitiga seperti jeruk.
Baca Juga: Berikut Buah dan Sayuran yang Dapat Menurunkan Kolesterol Jahat Penyebab Arteri Tersumbat
Manggis dikenal dengan banyak manfaat kesehatan. Ia memiliki sifat anti-kanker, anti-inflamasi, antioksidan, astringent, dan antibakteri dan juga kaya akan banyak mineral serta vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh.
Nilai gizi buah manggis dalam 100 g buah manggis mengandung energi 73 kkal dan air 80.94 g. Nutrisi penting lainnya pada manggis adalah sebagai berikut:
- 0,41 g protein
- 17,91 g karbohidrat
- 1,8 g serat
- 12 mg kalsium
- 0,30 mg besi
- 0,069 mg tembaga
- 13 mg magnesium
- 8 mg fosfor
- 48 mg kalium
- 13 mg mangan
- 7 mg natrium
- 0,21 mg seng
- 2,9 mg vitamin C
- 0,05 mg vitamin B1
- 0,05 mg vitamin B2
- 0,286 mg vitamin B3
- 31 mcg folat
- 2 mcg vitamin A
- 0,032 mg asam pantotenat (vitamin B5)
- 0,018 mg piridoksin (vitamin B6).
Dilansir dari laman Boldsky, berikut berbagai manfaat buah manggis yang dapat diperoleh ketika mengonsumsinya diantaranya,
Baca Juga: 10 Buah yang Harus Diwaspadai Penderita Diabetes Berdasarkan Indeks Glikemik
- Menjaga kesehatan kulit
Sifat antioksidan yang terkandung dalam buah ini dapat mencegah kulit dari kerusakan radiasi ultraviolet. Selain itu, vitamin C dan sifat anti-mikroba manggis membantu mengobati jerawat, memberikan kilau alami pada kulit.
- Dapat mencegah kanker
Di sisi lain, manggis ini memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi manggis yang kuat sehingga dapat membantu melawan sel-sel kanker dan menghambat pertumbuhannya terutama di jaringan perut, payudara dan paru-paru.
- Meminimalkan stres oksidatif
Buah ini adalah pembangkit tenaga antioksidan karena mengandung nutrisi antioksidan penting seperti folat dan vitamin C. Buah ini juga mengandung xanthones, senyawa tanaman yang unik dengan sifat antioksidan kuat yang membantu meminimalkan stres oksidatif di dalam tubuh.
Baca Juga: Konsumsi Buah Berry Efektif untuk Mencegah dan Mengontrol Diabetes
- Meningkatkan kekebalan
Antioksidan xanthone dan vitamin C yang ditemukan dalam manggis dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Xanthone dapat melawan radikal bebas, sementara vitamin C meningkatkan produksi sel darah putih dalam tubuh.
- Meningkatkan kesehatan jantung
Manggis kaya akan mineral seperti tembaga, magnesium, kalium, dan mangan yang membantu mengatur tekanan darah untuk meningkatkan kesehatan jantung. Oleh karenanya buah ini dapat membantu mencegah timbulnya masalah kardiovaskular lainnya seperti serangan jantung.
- Mencegah risiko penyakit inflamasi
Xanthone dan kandungan serat yang tinggi pada manggis mencegah risiko beberapa gangguan akibat peradangan seperti asma, hepatitis, alergi, luka, masuk angin, dan lain-lain.
Baca Juga: Cegah Serangan Jantung Akibat Penyumbatan di Arteri dengan 5 Bumbu Dapur Berikut
- Mengobati masalah pencernaan
Kandungan serat makanan yang tinggi pada buah berwarna ungu ini dapat membantu meredakan sembelit. Selain itu, kulit buah ini juga efektif untuk mengatasi masalah diare dan disentri dengan meningkatkan asupan prebiotik.
- Membantu dalam mengontrol berat badan
Buah berair ini juga mengandung serat tinggi, rendah kalori, nol lemak jenuh, dan nol kolesterol. Kandungan tersebut membuat manggis menjadi makanan kaya serat yang sehat yang dapat membantu dalam mengontrol berat badan.
- Mengelola diabetes
Dengan mengonsumsi manggis tiap harinya secara efisien dapat mengurangi resistensi insulin dalam tubuh karena adanya kandungan xanthone dalam buah. Selain itu, kandungan serat membantu menstabilkan gula darah dan mengontrol diabetes.
Baca Juga: 10 Buah yang Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil, Diantaranya Ialah Anggur
- Mempercepat penyembuhan luka
Kandungan vitamin dan mineral penting dalam manggis sehingga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka. Kulit kayu dan daun pohonnya juga digunakan dalam pembuatan obat untuk luka karena mempunyai sifat pemulihan yang lebih cepat.
- Meringankan masalah menstruasi
Nutrisi manggis dapat membantu proses menstruasi secara teratur pada wanita serta meredakan gejala yang berhubungan dengan pra-menstruasi. Buah ini banyak digunakan di Indonesia untuk mengobati masalah yang berhubungan dengan menstruasi.
- Memiliki sifat astringent
Sifat astringent pada manggis memberi kita banyak manfaat kesehatan. Hal ini dikarenakan dapat membantu dalam menyembuhkan masalah mulut dan lidah seperti sariawan (infeksi jamur) dan aphtha (maag). Selain itu, juga dapat menyembuhkan sakit di area gusi.
Baca Juga: Konsumsi Buah Berry Efektif untuk Mencegah dan Mengontrol Diabetes
Efek samping yang ditimbulkan oleh buah manggis sangat minim karena sebagian besar terbukti aman untuk dikonsumsi manusia. Namun, terdapat beberapa efek samping dari manggis yaitu apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat memperlambat proses pembekuan darah.
Selain itu, suplemennya dapat menyebabkan efek samping tertentu pada wanita hamil dan menyusui. Apabila manggis dikonsumsi dengan obat pengencer darah, hal tersebut bisa menyebabkan pendarahan yang berlebihan.
Tentu saja, bagi seseorang yang memiliki kasus alergi terhadap buah ini maka harus menghindari untuk mengonsumsinya karena dapat menimbulkan masalah kesehatan tertentu. Tidak hanya itu, hindari makan buah ini apabila mengalami sindrom iritasi usus besar.***