Pasar Pariwisata Domestik yang Masih Hidup Lebih Lama

- 11 Juli 2020, 10:34 WIB
Foto: Arief Gunawan, Ketua Umum Perkumpulan Pengembang Pariwisata Domestik (P3D).
Foto: Arief Gunawan, Ketua Umum Perkumpulan Pengembang Pariwisata Domestik (P3D). /

RINGTIMES BALI - “Bad News is always Good News or Good news is always Bad News!”

Begitu kiranya komentar Arief Gunawan selaku Ketua Umum Perkumpulan Pengembang Pariwisata Domestik (P3D), tentang berita penerbangan nasional Garuda Indonesia.

Garuda Indonesia merencanakan untuk membuka penerbangan langsung ke Amerika, Perancis dan India untuk meningkatkan pariwisata nasional yang terpuruk yang dikarenakan pandemi sekarang ini.

Baca Juga: Perkuat Advokasi, SMSI Bali Disarankan tak Rekrut Media Abal-Abal

Arief menanggapi apakah itu berita bagus atau berita buruk, diserahkan kepada pembaca saja.

“Kalaupun Garuda Indonesia dan Kementerian Pariwisata sudah memutuskan untuk membuka jalur international, selayaknya mulai pendekatannya dengan “Travel Bubble” terlebih dahulu, baru mengembangkan ke negara atau daerah yang lebih aman yang telah di akui Dunia,” ungkapnya.

Arif menyontohkan beberapa negara di Asia seperti, Taiwan, Japan, Korea Selatan dan bahkan Vietnam negara yang telah diakui dunia sebagai negara yang terbagus dalam penanganan pada masa pandemi Covid-19, Sabtu, 11 Juli 2020.

Masih terheran heran menanggapi berita itu, “Seriously?

Baca Juga: Bendesa Mertasari Segera Rapat Pemucuk Tentukan Penerapan Sanksi Pasangan Selingkuh

“Tidak ada negara negara yang lebih aman lainnyakah, sehingga bisa memutuskan untuk memilih ketiga negara tersebut,” kata Arief, yang juga Ketua Umum Indonesia Luxury Travel & Hospitality Indonesia ini bertanya-tanya.

Halaman:

Editor: I Dewa Putu Darmada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x