'Jagadita' Daftar ke Golkar Jembrana, Genderang Perang Medsos Ditabuh

- 1 Juli 2020, 17:18 WIB
Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada Jembrana 2020, Jagadita.*/
Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada Jembrana 2020, Jagadita.*/ /Tangkapan layar Facebook/I Dewa Putu Darmada


RINGTIMES BALI
- Begitu I Made Prihenjagat (Jagat) dan I Putu Dwita mendaftar di DPD Golkar Jembrana sebagai pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana dalam Pilkada Desember 2020 mendatang, postingan berbau penghinaan terhadap paket ini muncul di medsos.

Lucunya postingan bernuansa penghinaan tersebut ditanggapi dingin oleh paket 'Jagatdita' dan dianggap sebagai bentuk ketakutan dari barisan lawannya.

Ini bertanda Pilkada Jembrana akan berlangsung seru dan panas. Gendrang perang medsos mulai ditabuh. Akankah Jagatdita melawannya?.

Baca Juga: Pasar Kumbasari Penyumbang Terbesar Pasien Positif Covid-19 Bali

Paket Jagatdita resmi mendaftar di DPD Golkar Jembrana, Selasa, 30 Juni 2020 siang. Usai mendaftar, bermunculan unggahan di media sosial facebook (Fb) terkait paket ini.

Kebanyakan unggahan yang menyatakan dukungan kepada paket ini dan mengharapkan benar-benar ada perubahan untuk Jembrana.

Namun ada satu ungahan yang berbau penghinaan keras terhadap paket ini. Tentu saja unggahan tidak pantas tersebut dalam sekejap mendapat respon dari sejumlah netizen.

Baca Juga: Positif Covid-19 di Bali Bertambah 49 Orang, Klaster Pasar Mendominasi

Celakanya, justru tanggapan netizen hampir seluruhnya mengecam unggahan yang berbau penghinaan tersebut dan mengganggap pengungah tidak memiliki etika dan kerdil dalam berpolitik.

Seperti unggahan di akun facebook, I Putu Karna Suyasa. Dalam unggahannya, pemilik akun menggunakan bahasa Bali yang intinya mentertawai paket Jagatdita dan menganggap paket itu sebagai paket lelucon serta dianggap sekenario kelas dewa.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x