Jelang Normal Baru Pariwisata, Cok Ace: Kita Tidak Boleh Lengah

- 1 Juli 2020, 11:00 WIB
Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) memimpin rapat persiapan new normal sektor pariwisata di Ruang Rapat Praja Sanha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Senin 29 Juni 2020.*/
Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) memimpin rapat persiapan new normal sektor pariwisata di Ruang Rapat Praja Sanha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Senin 29 Juni 2020.*/ /Pemprov Bali

RINGTIMES BALI – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menjelaskan, di masa pandemi Covid-19, isu kesehatan dan keamanan dari virus Covid-19 menjadi sangat penting, terutama di sektor pariwisata.

Karena seperti diketahui, pariwisata adalah sektor kepercayaan yang memang harus dijaga untuk mendatangkan wisatawan.

Hal tersebut disampaikan Cok Ace saat memimpin rapat Persiapan Protokol Era Baru di Bidang Pariwisata bertempat di Ruang Rapat Praja Sanha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Senin 29 Juni 2020.

Baca Juga: Balita Dikurung di Kandang Bersama Ratusan Hewan, Tiga Pelaku Dibekuk

Dalam rapat yang turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa, Dinas Pariwisata kab/kota serta asosiasi pariwisata tersebut, Cok Ace menekankan semua pihak untuk serius menjalankan protokol era baru.

“Semua harus dijalankan dengan serius dan ketat. Kita tidak boleh lengah sedikit pun. Jika ada pengusaha yang bermain curang dengan tidak menerapkan protokol era baru harus segera ditindak, jika perlu dilarang beroperasi selama masa ini,” jelasnya, dikutip ringtimesbali.com dari situs resmi Pemprov Bali.

Di samping itu, dalam kesempatan tersebut ia juga menekankan jika infrastruktur harus terus ditambah dan ditingkatkan.

Baca Juga: Rekor Tertinggi, Dalam Sehari 106 Kasus Positif Covid-19 di Bali

“Fasilitas kesehatan harus ditingkatkan. Meskipun kita tidak mau ada wisatawan yang sampai terjangkit Covid-19 di sini, namun setidaknya kita harus menyiapkan segala kemungkinan terburuk,” imbuhnya.

Selain untuk menyiapkan dari segala kemungkinan terburuk, usaha ini juga berguna untuk menjaga kepercayaan wisatawan kepada Bali, apalagi hasil survey mengatakan jika sekitar 86 persen wisatawan dunia sudah rindu berkunjung ke Bali.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pemprov Bali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x