Gubernur Koster Inginkan Pusat Kebudayaan Bali Jadi Objek Monumental

- 22 Januari 2021, 07:15 WIB
Gubernur Koster Inginkan Pusat Kebudayaan Bali Jadi Objek Monumental.
Gubernur Koster Inginkan Pusat Kebudayaan Bali Jadi Objek Monumental. /Facebook.com/Pemerintah Provinsi Bali

Sejak awal dilantik dan dijadikannya sebagai Gubernur Bali I Wayani waya Koster telah meniatkan keinginannya untuk mewujudkan sebuah fasilitas seni dan budaya yang memadai untuk pulau bali.

Bahkan sebelum  dijadikan sebagai provinsi, Bali merupakan sebuah pulau yang penuh dengan keagungan.

Baca Juga: Anies Dinilai Tidak Jujur Terkait Lahan Pemakaman, Fraksi PSI: Hukum Bertindak

Sejak dahulu memang bali digunakan sebagai lokasi proyek. Tanah sudah terhitung  terlantar sejak 1963.

“Sekarang ini saya ambil langkah, ngayah total sekala lan niskala dengan niat baik dan konsep yang baik, agar kawasan ini lebih bermanfaat tidak hanya bagi Bali, tapi nasional dan bahkan dunia. Astungkara berjalan dengan mulus”, kata Gubernur Bali lulusan ITB Bandung ini.

Maka dari itu Gubernur bali menghimbau dan banyak berharap untuk para pemilik lahan yang berasal dari Desa Tangkas, Jumpai, Sampalan Kelod, dan Desa Gunaksa terus mendukung pembangunan pusat kebudayaan Bali.

Baca Juga: Epidemologi UI Soroti PPKM Jawa Bali yang Akan Diperpanjang

Selain itu Gubernur Bali I Wayan Koster berserta dengan warga pemilik tanah harus memegang peraturan UUD No.2 Tahun 2012 tentang penggandaan tanah untuk pembangunan kepentingan umum.***

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x