Network
RINGTIMES BALI - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali memetakan beberapa cabang olahraga (cabor) yang potensial untuk merebut medali dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
"Target medali ada beberapa cabor yang potensial, di antaranya judo, kriket hingga atletik," ungkap Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Rabu (30/8/2023) di Denpasar.
Menurutnya beberapa cabor itu terbukti menjadi tulang punggung Pulau Dewata di setiap ajang PON.
Bahkan khusus cabor Judo berhasil menyabet juara umum pada PON XX di Papua melalui torehan total 12 medali, yaitu dengan 6 medali emas dan 6 medali perunggu.
"Keseluruhan saat itu (PON XX) Bali raih total 106 medali, terdiri dari 28 medali emas, 25 medali perak, dan 53 medali perunggu. Sehingga sukses menempati posisi lima besar nasional," ucap Oka Darmawan.
Sedangkan untuk menghadapi PON XXI 2024, dia mengharapkan kepada para atlet agar terus melakukan persiapan, baik dari segi mental, fisik dan teknik.
"Teruslah berlatih dan tingkatkan teknik permainan guna merebut tiket PON mendatang melalui babak kualifikasi. Karena untuk bisa masuk babak kualifikasi PON saja itu sudah luar biasa," tuturnya.
Lebih lanjut mantan birokrat di Pemkab Badung ini mengatakan, Bali juga dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan babak kualifikasi PON 2024 untuk sejumlah cabang olahraga seperti kriket, karate, kempo, muay thai, hingga bola basket putra.
Dari hasil kualifikasi ini nantinya pihaknya berhitung, mungkin ada sekitar 500 atlet yang akan berangkat untuk mewakili Bali di ajang PON tahun depan.
