Network
RINGTIMES BALI - Sebanyak 3.287.880 masyarakat di Provinsi Bali masuk dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pemilu 2024 mendatang.
Hal itu terungkap saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bali menggelar rapat pleno rekapitulasi DPS tingkat provinsi, bertempat di B Hotel, Jalan Imam Bonjol, Denpasar, pada Jumat 14 April 2023.
Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan menerangkan bahwa dari 3,2 juta pemilih sementara ini, tercatat ada sebanyak 1.625.110 pemilih laki-laki dan 1.662.770 pemilih perempuan.
“Mereka nantinya di saat hari pencoblosan akan terakomodir di 12.809 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar pada 716 desa/kelurahan, 57 kecamatan dan 9 kabupaten/kota se-Bali,” jelas Lidartawan.
Baca Juga: Empat UPT Pemasyarakatan Gelar Pembagian Sembako di Desa Bangbang Tembuku Bangli
Lebih lanjut ia mengatakan melalui rapat pleno rekapitulasi ini, maka telah ada kejelasan bagi partai politik yang akan bertarung untuk mengukur seberapa besar kekuatan pemilih yang ada di Pulau Dewata.
“Selain juga sebagai petunjuk mengenai aspek kepemiluan seperti persiapan tenaga saksi di TPS, panitia pengawas, personil kepolisian, hingga melihat gambaran soal pelaksanaan dan pendanaanya,” ungkap pria asal Kabupaten Bangli ini.
Sementara itu dari data rekapitulasi tercatat, jumlah pemilih sementara untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Buleleng merupakan yang terbesar mencakup 616.008 orang, disusul Kota Denpasar 499.954 orang dan Kabupaten Badung 404.871 orang.
Lalu ada Kabupaten Gianyar sebanyak 392.259 orang, Karangasem 390.391 orang, Tabanan 373.707 orang, Jembrana 245.408 orang, Bangli 197.625 orang, dan jumlah pemilih terkecil berada di Klungkung dengan 167.657 orang.
