Antisipasi Kecelakaan Saat Lebaran, Menhub Imbau Pemudik Tidak Gunakan Sepeda Motor: Kita Bukan Melarang

- 11 Maret 2023, 21:57 WIB
Ilustrasi antisipasi kecelakaan saat lebaran, Menhub imbau pemudik tidak menggunakan sepeda motor
Ilustrasi antisipasi kecelakaan saat lebaran, Menhub imbau pemudik tidak menggunakan sepeda motor /Pexels/Zbigniew Bielecki

RINGTIMES BALI - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau para pemudik Lebaran tahun 2023 atau 1444 Hijriah supaya tidak menggunakan sepeda motor.

Imbauan ini untuk meminimalisir serta mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas, saat mudik.

Dalam keterangannya pada, Sabtu, 11 Maret 2023, ia menyebutkan bahwa imbauan ini bukan berarti melarang mudik, namun untuk keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya, maka sebaiknya pemudik tidak menggunakan kendaraan sepeda motor saat mudik nanti.

Baca Juga: Perum Bulog Lakukan Perbaikan untuk Hadapi Persiapan Panen Raya

“Kita bukan tidak melarang mudik menggunakan sepeda motor, namun berbanding lurus dengan tingginya kecelakaan,” ujar Budi Karya Sumadi dilansir dari Antara News pada 11 Maret 2023.

Selanjutnya ia mengatakan bahwa pemerintah telah memberikan solusi agar pemudik bisa memanfaatkan fasilitas gratis yang disediakan pemerintah selama mudik lebaran, mulai dari kereta gratis, kapal gratis, hingga bus gratis.

Sehingga, fasilitas mudik gratis dari pemerintah ini bertujuan agar pemudik tidak perlu lagi menggunakan sepeda motor, guna menghindari kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas saat melakukan perjalanan mudik nanti.

Baca Juga: Sebelum Memasuki Panen Raya, Jokowi Minta Otoritas Harga Gabah Segera Ditentukan

Sementara itu, berdasarkan hasil riset dari Kementerian Perhubungan, calon pemudik pada tahun 2023 mengalami kenaikan jumlah yang signifikan, dari 85 juta menjadi 123 juta pemudik dan didominasi oleh pengguna angkutan darat baik roda empat maupun roda dua.

Selain itu, terkait permasalahan antrian angkutan lebarang yang sering terjadi di Pelabuhan Merak dan Tol Jakarta-Semarang, akan diatasi oleh pemerintah melalui kolaborasi antara Kemenhub dengan pihak-pihak terkait mulai dari Dirlantas Kepolisian, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), ASDP, PUPR dan lainnya.

“Kami akan bekerja keras dengan semua pihak untuk memberikan pelayanan mudik yang terbaik untuk masyarakat sesuai harapan Bapak Presiden Joko Widodo,” ucap Budi.

Ia juga menjelaskan bahwa, Kemenhub dalam rangka 50 hari persiapan angkutan untuk Lebaran 2023, sudah mulai dilakukan hari ini, yaitu dengan menggelar rapat koordinasi penanganan mudik lebaran yang digelar di Pelabuhan Merak.

Baca Juga: Kemendikbud Ristek Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru Honorer Melalui Program PPPK

Dari hasil rapat koordinasi dengan pihak terkait, didapatkan bahwa optimalisasi Pelabuhan Merak akan dilakukan pada seluruh dermaga dan juga akan ada penambahan kapal.

Namun, jika dalam perjalanannya terjadi lonjakan pemudik, maka akan digunakan Pelabuhan Ciwandan dan Indah Kiat yang dikelola langsung oleh Pelindo.

Selanjutnya Menhub meminta para calon pemudik, untuk membeli tiket keberangkatan secara online dan harus sebelum keberangkatan.

Hal tersebut perlu dilakukan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di Pelabuhan Merak.***

Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

 

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x