Waktu yang dibutuhkan untuk sampai di koordinat tempat KM Linggar Petak 89 tenggelam sekitar 2,5 jam dari pelabuhan benoa. Ia juga mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan KM Bahari 25 dan KM Bahari Nusantara untuk pemantauan perkembangan proses pencarian.
“Selain mengarahkan personel dan alut (alat utama) kami juga menghubungi SROP (Stasiun Radio Pantai) dan VTS (Vessel Traffic Service/ layanan lalu lintas kapal) Benoa untuk e-broadcast maple ke kapal-kapal yang berada di sekitar lokasi kejadian,” ucap Kepala Basarnas Provinsi Bali.
Baca Juga: Indodax Resmikan Kantor Kedua Agar Lebih Dekat dengan Komunitas Bali
Sementara itu, Darmada menyatakan bahwa operasi SAR hari ini melibatkan 17 orang ABK, 5 rescuer, 7 orang Polair Mabes Polri, 6 orang Polair Pelabuhan Benoa dan 2 orang SAR Radio 115. Ia berharap pencarian korban kapal tenggelam ini tidak terkendala cuaca.***
Cek berita seputar lokal Bali lainnya di Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.