168 Warga Kampung Cijengkol, KBB Alami Keracunan Massal, 5 Korban Dirujuk ke RSUD Lembang

- 28 Februari 2023, 16:18 WIB
168 warga di Kampung Cijengkol, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat mengalami keracunan massal, 5 korban dirujuk ke RSUD Lembang.
168 warga di Kampung Cijengkol, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat mengalami keracunan massal, 5 korban dirujuk ke RSUD Lembang. /Antara/Bagus Ahmad Rizaldi

RINGTIMES BALI - Lima orang warga korban keracunan masal di Kampung Cijengkol, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Provinsi Jawa Barat, ditangani oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lembang.

Lima orang warga korban keracunan massal yang sudah mendapatkan perawatan di RSUD tersebut terdiri atas tiga anak-anak dan dua dewasa, yang sebelumnya dirawat di posko darurat di Kampung Cijengkol, hal ini disampaikan oleh Direktur Utama RSUD Lembang, Ahmad Oktorudi.

Selain lima orang tersebut dikabarkan masih ada satu orang korban keracunan massal di Kampung Cijengkol tersebut yang akan dirujuk, untuk mendapatkan pertolongan.

Baca Juga: PT KAI Sudah Mulai Jual Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2023

"Ada laporan mau datang lagi satu pasien, mudah-mudahan tidak menambah parah penyakitnya Abit keracunan itu," kata Ahmad di RSUD Lembang, dikutip dari Antara, Selasa, 28 Februari 2023.

Keluhan yang dirasakan oleh korban keracunan massal itu, merasa mual-mual, muntah dan diare, dan sudah dalam perawatan RSUD Lembang.

Dikatakan oleh pihak RSUD, kalau pasien tidak dapat diobati di rumah sakit ini, akan dirujuk ke fasilitas tingkat lanjut, untuk penyembuhan pasiennya.

"Jika tidak bisa ditangani di sini mungkin dirujuk ke kesehatan tingkat lanjut," kata Ahmad.

Baca Juga: Laut Natuna Utara Jadi Tempat Latihan Tembak Meriam KRI Imam Bonjol

Ternyata sudah ada 168 orang warga yang mengalami keracunan massal di Kampung Cijengkol.

Herman Wijayanto selaku kepala dinas kesehatan Kabupaten Bandung Barat , menurut data sementara yang masuk korban keracunan massal itu sudah mencapai 168 orang.

Peristiwa keracunan massal ini diduga dari hidangan makanan acara pernikahan pada Minggu, 22 February 2023.

Dan warga yang keracunan massal itu sudah dirawat di posko kesehatan darurat Puskesmas dan Rumah sakit.

Baca Juga: Disnaker ESDM Tinjau TKA di Bali, Tangani Wisatawan Asing yang Kerja Secara Ilegal

Semoga jadi perhatian kita semua berhati-hatilah dalam mengolah makanan terutama untuk dikonsumsi oleh banyak orang, supaya tidak terjadi hal-hal yang diinginkan.****

Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

 

 

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x