Network
RINGTIMES BALI - Sekaitan dengan masuknya awal musim tanam 2023, Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Pabrik PT Pupuk Sriwidjaja (PUSRI) di Palembang untuk memastikan distribusi pupuk ke 14 daerahnya berjalan lancar.
Dalam kunjungannya pada Sabtu 7 Januari 2023 kemarin, ia didampingi Komisaris Independen PT Pupuk Sriwidjaja, KH Amiruddin Nahrawi serta Direktur Utama PT Pusri Palembang, Tri Wahyudi Saleh.
Dalam kunjungan tersebut, Khofifah menyampaikan bahwa sejak tahun 2021, ada 14 daerah di Jawa Timur yang menerima pupuk urea subsidi dari PT Pusri Palembang ini.
Baca Juga: Warga Bangli Terima BLT BBM, Total Rp1,7 Miliar untuk Disabilitas dan Kurang Mampu
14 daerah tersebut terdiri dari 9 kabupaten dan 5 kota. 9 kabupaten yakni Kabupaten Jember, Malang, Lumajang, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, dan Sidoarjo. Sedangkan 5 kota lainnya adalah Kota Malang, Surabaya, Pasuruan, Probolinggo, dan Batu.
Rasalasi penyaluran pupuk urea bersubsidi untuk wilayah Jatim tahun 2021 ke 14 daerah tersebut sebesar 170.000 dari alokadi 176.000 atau sekitar 96 persen.
Kemudian berlanjut di tahun 2022 penyaluran meningkat pesat hingga 315.000 ton dari alokasi penyaluran 331.000 ton atau 95%. Hal ini turut dibantu oleh 62 distributor dan pengecer di 2.657 kios Jatim.
"Memasuki tahun 2023, per tanggal 5 Januari 2023, penyaluran pupuk urea bersubsidi di Jatim sudah sebesar 116.000 ton. Kami tentu sangat berterima kasih kepada PT. PUSRI atas upaya pendistribusian pupuk bersubsidi yang sangat dibutuhkan petani ini," kata Khofifah dikutip dari Instagram @disbunjatim, Minggu 8 Januari 2023.
