Network
RINGTIMES BALI - Sebanyak 525 siswa kelas 10 di SMA Negeri 1 Denpasar ikuti kegiatan pasraman kilat selama tiga hari, yakni mulai dari tanggal 21 hingga 23 Desember 2022.
Pasraman kilat digelar berdasarkan Surat Edaran Nomor B.31.420/2623/BPTKK/DIKPORA tertanggal 5 Desember 2022 oleh Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Provinsi Bali.
Made Rida, Kepala SMA N 1 Denpasar ungkap pasraman kilat ini bertujuan meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa di tengah masa liburan semester ganjil.
Baca Juga: Manfaatkan Batok Kelapa Bekas dan Masker Sebagai Hiasan Pohon Natal, Ternyata Ada Maknanya
“Walaupun selama ini mereka sudah melakukannya, sekarang lebih difokuskan untuk mengisi liburan. Karena di masa liburan yang panjang ini, pasti banyak aktivitas seperti begadang dan main game terus-menerus,” ujarnya pada Kamis, 22 Desember 2022.
Hari pertama pasraman kilat diisi dengan pembinaan melalui materi keagamaan berdasarkan agamanya masing-masing.
Hari selanjutnya, seluruh siswa diajak untuk mengikuti pembinaan yoga dan pembinaan umat sesuai agama masing-masing melalui konsep budaya.
“Hari kedua kita isi dengan mempelajari budaya-budaya Bali, yang dalam hal ini semua agama terlibat. Contohnya kegiatan pesantian, membuat penjor, majejaitan, membuat gebogan, nyurat aksara Bali, dan yoga,” jelasnya.
Baca Juga: Minuman Jadul Tahun 90-an Hadir di Denfest, Ajak Pengunjung Kembali ke Masa Lalu
