Hindari Debt Collector Jadi Motif Rekayasa Mati Suri Urip Saputra

- 17 November 2022, 10:35 WIB
Hindari debt collector jadi motif rekayasa mati suri Urip Saputra.
Hindari debt collector jadi motif rekayasa mati suri Urip Saputra. /Tangkapan Layar/@Sungai Pinyuh Bebagi/Tangkapan Layar/@Sungai Pinyuh Bebagi/

Skenario itu dilakukan bersama istrinya berinisial Y untuk menghindari debt collector.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan di IPB Bogor, Rabu 16 November 2022 mengatakan, akal-akalan itu terungkap setelah saksi ambulans yang membawa Urip Saputra ditanyai polisi.

Disebutnya ada fakta penting dari pembicaraan driver ambulans yang membawa Urip Saputra dari Jakarta menuju tempat tinggalnya.

Baca Juga: Sungai Watch Pasang Trash Barrier di Sungai Petitenget, Cegah Pencemaran Limbah ke Laut

Sopir ambulans mengungkap bahwa istri Urip Saputra mengeluh sedang dihadapkan oleh utang yang melilit keluarganya dan banyak yang menagih.

Namun saat ini polisi masih belum bisa meminta keterangan lebih lanjut kepada istri Urip karena masih menemani suaminya menjalani pemulihan di RSUD Kota Bogor.

“Dan kami juga masih memberi kesempatan kepada yang bersangkutan untuk pemulihan terlebih dahulu,” kata AKBP Iman.

Baca Juga: Bjorka Bocorkan 3,2 Milyar Data Pengguna Peduli Lindungi

Selain itu fakta lain diungkap Kapolsek Rancabungur AKP Tatang Hidayat bahwa ternyata berdasar penyelidikannya, tak ada satupun rumah sakit yang pernah menyatakan Urip Saputra meninggal dunia.

“Ia (Urip Saputra) merekayasa kematian di dalam peti mati. Urip Saputra masuk sendiri ke dalam peti mati di wilayah Radio Dalam, Jakarta Selatan”, ungkap Tatang pada Rabu 16 November 2022.

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah