Network
RINGTIMES BALI - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Bangli I Wayan Diar membuka pelatihan pengelolaan desa wisata di Hotel Pramana Zahlil Batur Kintamani, Selasa, 1 November 2022.
Pembukaan dihadiri oleh Sekretaris Dinas (Sekdis) Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangli Ni Putu Ayu, Ketua forum komunikasi desa wisata Bali Made Mendra Astawa.
Turut dihadiri juga Moderator Kegiatan MD Andhi Supriatna yang diikuti oleh peserta dari seluruh pengelola desa wisata se- Kabupaten Bangli.
Baca Juga: Frontier Bali Protes Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi, Tegaskan Dampak yang Ditimbulkan Sangat Besar
Wabup Diar menyampaikan konsep desa wisata dapat diartikan sebagai suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi, dan fasilitas pendukung.
Semua itu disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku di suatu desa.
Masyarakat lokal berperan penting dalam pengembangan desa wisata, sebab sumber daya dan keunikan tradisi serta budaya yang melekat pada komunitas desa tersebut. Selain itu juga merupakan unsur penggerak utama kegiatan desa wisata.
Baca Juga: Desa Wisata Undisan Sabet Juara 3 dalam Anugrah Desa Wisata Indonesia 2022
Dia juga menyebutkan bahwa Bangli memiliki 31 desa wisata yang ditetapkan dengan peraturan Bupati Bangli nomor 4 tahun 2018.
Desa wisata di Bangli mengalami peningkatan dari 2014 yang hanya berjumlah 22 desa wisata. Pada 2015 meningkat menjadi 25 desa wisata dan menjadi 27 desa wisata pada 2016. Terakhir menjadi 31 desa wisata pada tahun 2018 sampai saat ini.
Baca selengkapnya : Klik disini
