Network
RINGTIMES BALI - Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap 1 orang yang terseret arus saat mandi di Pantai Batu Tampih, Desa Pangkung Tibah, Kecamatan Kediri, Tabanan, pada Senin, 26 September 2022.
Di hari kedua pencarian, tim SAR telah menurunkan 3 personil untuk melakukan pencarian dengan menggunakan rubber boat.
"Kemarin kami terima laporan pada pukul 19.20 WITA, ada 1 orang terseret arus di Pantai Batu Tampih," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar Gede Darmada dikutip dari Instagram @basarnas_bali.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi Jasad Buruh Bangunan yang Terjatuh ke dalam Sumur Kedalaman 20 Meter
Pelapor atas nama Ketut Pinda yang merupakan Kepala Dusun Batu Tampih melaporkan bahwa identitas korban atas nama Riski berusia 21 tahun beralamat di Desa Jeris, Kecamatan Basuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
Kronologis awal, korban yang merupakan buruh bangunan sedang mandi di pantai sekitar pukul 17.45 WITA bersama 2 orang temannya.
Tidak lama berselang, tiba-tiba mereka terseret arus dan 2 orang berhasil selamat, sementara Riski tidak berhasil ditemukan.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi WNA Asal Prancis yang Terhantam Ombak di Pantai Kelingking, Nusa Penida
Tim SAR yang mencari pada kemarin malam tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Hari ini, tim SAR fokus pencarian sejauh 0,59 mil dari bibir pantai dengan luas area 6 Nm. Selain rubber boat Basarnas Bali, operasi SAR juga menggerakan rubber boat Balawista, dan jukung nelayan.
SRI darat berjalan sepanjang bibir pantai ke arah barat dan timur sejauh 2 kilometer dari lokasi korban terseret arus.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi Jenazah Buruh Bangunan di Dalam Sumur Kedalaman 20 Meter
Unsur SAR yang terlibat hingga saat ini diantaranya Basarnas Bali, Polair Tabanan, BPBD Tabanan, Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista), Bhuana Bali Rescue, Kelompok Nelayan Dharma Mukti, rekan korban, masyarakat serta unsur SAR lainnya.***
