Network
RINGTIMES BALI - Gubernur Bali Wayan Koster memperjuangkan pelestarian kesejarahan Presiden RI, Ir. Soekarno di Kawasan Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur Kota Denpasar.
Kesejarahan tersebut diperjuangkan Gubernur Wayan Koster agar benar-benar dijaga di dalam satu kesatuan Pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur yang berfokus pada bidang Kesehatan dan Pariwisata.
Hal itu disampaikannya secara langsung, saat Gubernur Wayan Koster mengikuti Sidang Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dengan agenda 'Usulan Pembentukan KEK Sanur (Kesehatan dan Pariwisata)’.
Baca Juga: Update Covid-19 di Provinsi Bali 22 Juli 2022, Kasus Harian Bertambah 158 dan Meninggal 3 Orang
Kegiatan sidang tersebut dipimpin langsung oleh Menko Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto dan dihadiri Menteri BUMN RI Erick Thohir, Menteri Tenaga Kerja RI, Ida Fauziyah, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, dan Kemenkeu RI.
Sidang Nasional KEK tersebut digelar pada Jumat, 22 Juli 2022 yang diikuti secara virtual oleh Gubernur Koster.
Dilansir dari akun Instagram @pemprov_bali, Koster menyampaikan bahwa pihaknya setuju dan mendukung inisiatif program dari Mentri BUMN Erick Thohir.
Baca Juga: Bupati Buleleng Dukung P3SPS oleh KPID Bali Guna Tingkatkan Kualitas Siaran Radio
Sebagai destinasi wisata dunia, Bali harus mengembangkan produk-produk pariwisata varian baru yang menjadi pendukung pariwisata berkualitas untuk memberikan efek ekonomi kepada pembangunan daerah.
