Pemkot Denpasar Gelar Matchmaking Bagi UMKM: Memperkuat Ketahanan Ekonomi Masyarakat

- 30 Juni 2022, 08:10 WIB
Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menyelenggarakan matchmaking pada Rabu, 29 Juni 2022 di Geraha Sewaka Dharma, Lumintang.
Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menyelenggarakan matchmaking pada Rabu, 29 Juni 2022 di Geraha Sewaka Dharma, Lumintang. /Dok. Humas Pemerintah Kota Denpasar

RINGTIMES BALI - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menyelenggarakan matchmaking pada Rabu, 29 Juni 2022 bertempat di Ruang Mahottama Geraha Sewaka Dharma Lumintang.

Matchmaking atau Temu Usaha Penanaman Modal merupakan kegiatan pemberdayaan usaha daerah di bidang penanaman modal yang dilaksanakan Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Denpasar.

Dua orang narasumber dalam kegiatan ini yakni pemilik Karya Sari, Ni Made Anik Yuniawati dan pemilik CV. Ayu Nadi Group, AAN. Agung Agra Putra.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Denpasar 29 Juni 2022, 14 Positif dan 8 Orang Dinyatakan Sembuh

Sekda Kota Denpasar IB. Alit Wiradana membuka secara langsung kegiatan ini didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Denpasar IB. Benny Pidada Rurus.

Sekda Alit Wiradana menyampaikan sambutan Walikota Denpasar bahwa Kota Denpasar kaya dengan potensi kreatif dan sumber daya manusia.

Diantaranya yakni pelaku usaha yang menjadi sumber daya potensial serta mendapat perhatian yang serius.

Baca Juga: Pemkot Denpasar Gencarkan Vaksinasi Booster, Siap Tingkatkan Imunitas dan Kekebalan Masyarakat

Hal ini dikarenakan pelaku usaha akan sangat membantu menopang dalam Pembangunan Daerah.

Tak hanya itu, mereka akan berkontribusi dalam menumbuhkan investasi di Kota Denpasar.

Oleh karena itu, promosi berperan penting guna mengembangkan investasi. Sehingga diperlukan matchmaking atau temu usaha sebagai salah satu strateginya.

Baca Juga: Kejuaraan Bulutangkis Kapolres Cup Karangasem Resmi Berakhir, Dimenangkan Team PB Bhakar A

Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan natar pelaku usaha serta diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan terkait kemitrausahaan antara pelaku usaha mikro kecil, menengah, maupun besar.

Hubungan ini akan berpengaruh pada peningkatan akses pemasaran dan pemenuhan supply bahan baku serta kapasitas produksi yang konsisten dan berkelanjutan.

Menurut pandangannya, matchmaking dapat menjadi salah satu strategi aliansi atau kerjasama dan langkah yang tepat agar pelaku usaha dapat naik kelas ke skala usaha yang lebih besar.

Baca Juga: Samapta Polsek Mengwi Bersinergi dengan Pecalang Amankan Piodalan di Pura Taman Ayun

“Sehingga dapat menembus pasar dan meningkatkan kapasitas produksi, sehingga dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat,” ujar Alit Wiradana dikutip Ringtimes Bali dari Humas Pemerintah Kota Denpasar.

Dalam kesempatan ini, IB. Benny Pidada Rurus menyampaikan harapannya agar melalui matchmaking, dapat meningkatkan kemampuan daya saing dunia usaha hingga menciptakan peluang lapangan kerja baru.***

 

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah