RINGTIMES BALI - Sekaa Teruna Dharma Laksana menampilkan utsawa (parade) Janger Tradisi yang bertajuk ‘Njung Slaka’ pada Jumat, 17 Juni 2022 di Pesta Kesenian Bali (PKB).
Pembina tari, Ni Wayan Fajar Febriani menceritakan bahwa ‘Njung Slaka’ merupakan sebuah sumber air yang bertempat di suatu desa bernama Merta Wana yang sangat asri dan damai. Terdapat juga sebuah pancoran yang menjadi tempat berstana Dewi Danu.
Konsep tarian ‘Njung Slaka’ berkaitan dengan tema PKB ‘Danu Kerthi Huluning Amreta’ atau memuliakan air sumber kehidupan.
Baca Juga: PT PLN Dukung UMKM Bali Gunakan Gerobak Listrik Ramah Lingkungan
“Ketika ada seseorang yang ingin mencari tempat untuk berlajar, namun menyalahgunakannya dan Dewi Danu yang berstana marah,” ujar Febriani kepada media.
“Terjadilah bencana akibat kemurkaannya dan orang yang ingin belajar jadi terkena musibah,” lanjutnya.
Untuk memurnikan kembali tempat tersebut, digunakanlah air yang berasal dari sumber air ‘Njung Slaka.’
Tak hanya tarian Janger Tradisi, Sekaa Teruna Dharma Laksana juga menampilkan Lelampahan atau drama yang mendukung tema Njung Slaka.
“Tari Janger adalah intinya dan ditambah dengan Lelampahan yang mendukung tema,” ucap Febriani.