Network
RINGTIMES BALI - Heboh ditemukan seorang Warga Negara Asing (WNA) Turki terdampar di Perairan Utara Bali.
WNA Turki tersebut ditemukan terdampar di utara Pantai Segara Kubutambahan, Buleleng pada hari Kamis 5 April 2022 kemarin.
WNA asal Turki yang terdampar itu pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan bernama Gede Budiasa.
Baca Juga: 2.000 Penumpang Menuju Nusa Penida Padati Pelabuhan Sanur di Libur Lebaran
Menurut keterangan saksi, awalnya ia sedang menuju rumpon serampangnya sekitar pukul 2.00 WITA selama 4 jam perjalanan.
Diperjalanan, Budiasa melewati rumpon serampang milik warga lainnya dan melihat seseorang melambaikan tangan minta tolong dari atas rumpon.
Saksi kemudian mendekat dan mendapati WNA Turki tersebut dalam kondisi lemas dan dehidrasi, sehingga segera dibawa ke tepi pantai.
Baca Juga: Update Terbaru Perkembangan Kasus Covid-19 Kabupaten Buleleng
Selanjutnya WNA tersebut dibawa ke Puskesmas Kubutambahan I untuk mendapatkan pertolongan, hingga akhirnya diamankan Tim Intelijen dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja.
Setelah dimintai keterangan, diketahui bahwa WNA tersebut bernama Erhan Seckal (39) warga Turki.
ES mengaku terjatuh dari kapal yang ia naiki dari Australia menuju Vietnam.
Baca Juga: Cok Ace Optimis Pariwasata Bali Bisa Bangkit
Hendak pergi ke Vietnam, ia justru terjatuh dan mengaku tak ada awak kapal yang menyadari lantaran posisinya ada di belakang kapal.
Akhirnya ia terombang-ambing dan terdampar di utara Pantai Segara Desa Kubutambahan, tepatnya di salah satu rumpon serampang milim warga Kubuanyar.
Atas kejadian itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk kemudian melakukan koordinasi dengan Kedutaan Besar Turki di Jakarta.
Baca Juga: Sinergi Polisi dan Pecalang Awasi Rumah Kosong Ditinggal Mudik
"Kedutaan Besar Turki menyampaikan bahwa WNA tersebut adalah warganya
dan saat ini sedang disiapkan dokumen sebagai bukti identitasnya," ujar Jamaruli dikutip Jumat, 6 Mei 2022.
Kakanwil Kemenkumham Bali mengatakan hingga saat ini WNA Turki tersebut masih dalam pengawasan dan perlindungan pasca pemulihan dari terdampar kemarin.***
