BI Ungkap Bali Digital Festival Jadi Salah Satu Pendorong Transformasi Ekonomi di Indonesia  

- 10 April 2022, 07:35 WIB
Ban Indonesia ungkap Bali Digital Festival jadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi dan proses transformasi digital di Indonesia.
Ban Indonesia ungkap Bali Digital Festival jadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi dan proses transformasi digital di Indonesia. /Antara Bali

RINGTIMES BALI – Filianingsih Hendarta selaku asisten Gubernur/Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia mendorong Bali agar menjadi contoh proses transformasi ekonomi dan keuangan digital untuk daerah lain di Indonesia, seperti salah satunya melalui kegiatan Bali Digital Festival.

“Kita melihat kegiatan ini (Bali Digital Festival) sangat bermanfaat dan refleksi komitmen yang kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan proses transformasi digital di Indonesia yang kita mulai dari Bali,” kata Filianingsih Hendarta pada Sabtu, 9 April 2022 dikutip dari Antara.

Hal tersebut Filianingsih Hendarta sampaikan dalam acara “Navigasi Sistem Pembayaran Untuk Mengoptimalkan Ekonomi Keuangan Digital” yaitu merupakan serangkaian Bali Digital Festival 2022 yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Bali.

Baca Juga: Pemkot Denpasar dan IDAI Bali Bersinergi dalam Pencegahan Kasus Stunting

Ia mengapresiasi kepada Pemprov Bali tidak hanya dari segi kreativitas, namun juga memberikan semangat untuk melakukan transformasi.

Ia juga menyampaikan, hal tersebut menjadi game changer ditengah kondisi pandemi Covid-19 ditengah keterbatasan mobilitas sosial.

Selain itu juga terdampak pada aktivitas perilaku pembayaran, khususnya kanal dan instrumen pembayaran ritel berbasis digital seperti penerapan QRIS, perbankan digital, dan instrumen uang elektronik yang telah membuat pertumbuhan yang signifikan.

Baca Juga: Download Lagu Feel My Rhythm - Red Velvet MP3 MP4 Beserta Lirik Terbaru, Cukup Sekali Klik

Dalam kesempatan tersebut, ia menjelaskan bahwa Bank Indonesia terus melakukan sinergi dan kolaborasi bersama kementrian/lembaga, pemerintah daerah, dan industri dalam berbagai program percepatan dan perluasan elektronifikasi bantuan sosial, elektronifikasi pemerintah daerah, serta transformasi.

Filianingsih juga menyampaikan bahwa Bali memiliki perkembangan digitalisasi cukup pesat berdasarkan pertumbuhan QRIS, elektronifikasi yang sudah mencapai 100 persen dari target serta perkembangan e-money dan ATM/D.

Jumlah merchant QRIS di Bali tercatat sebanyak 434.541 hingga 25 Februari 2022 lalu. Jumlah tersebut kian meningkat 119 persen (yoy), sedangkan jumlah transaksinya meningkat 387 persen atau sebanyak 983.738 transaksi.

Baca Juga: Download Lagu Been You - Justin Bieber MP3 MP4, Mudah dan Gratis

Disisi lain, penggunaan e-money atau uang elektronik dari sisi volume meningkat 73 persen (yoy) dan nominalnya meningkat 42 persen (yoy).

Lalu, penggunaan ATM/D dari sisi volume meningkat 75 persen (yoy) dan dari sisi nominal meningkat 95 persen.

Sementara itu, KPwBI Bali Trisno Nugroho menyampaikan bahwa pihaknya turut mendukung Pemprov Bali dalam menyelenggarakan rangkaian kegiatan Bali Digital Festival 2022 guna mendorong terciptanya ekosistem ekonomi dan keuangan digital di Bali.

Baca Juga: Download Lagu Purpose - Justin Bieber MP3 MP4, Mudah dan Gratis

Bali Digital Festival 2022 mengangkat tema “Digital Kerthi Bali: Enabling Bali as A Digital Creative Paradise” berdasarkan pertimbangan bahwa sektor ekonomi dan keuangan digital di Bali dinilai memiliki potensi tinggi sebagai salah satu sektor pembangunan Ekonomi Kerthi Bali.

Adapun beberapa pertimbangannya, yaitu bahwa Bali memiliki penerbangan langsung dari dan ke kota-kota besar dunia, lingkungan serta komunitas lokal, nasional hingga internasional yang sudah terbentuk dan memiliki infrastruktur yang memadai.

Trisno mengharapkan Bali Digital Festival 2022 juga menjadi pendorong terciptanya ekosistem digital di Bali.

Baca Juga: Pemkot Denpasar Bersama KAI Bali Gelar Vaksinasi Massal Dosis I hingga Booster

Melalui kegiatan tersebut juga menjadi langkah awal dalam mewujudkan Bali sebagai digital hub nasional bahkan internasional melalui pembayaran digital, yang kemudian akhirnya menjadi salah satu katalisator penting guna mendukung pemulihan ekonomi Bali dan nasional.

Acara tersebut tidak hanya dihadiri pimpinan penyelenggara jasa pembayaran se Bali dan perwakilan akademisi dan mahasiswa, namun turut menghadirkan pembicara Bendahara Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) yaitu Vincent Iswara serta Bima Laga selaku Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (iDEA).***

Editor: Rian Ade Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x