Dalam acara peresmian tersebut, ia juga mengucapkan rasa terimakasih serta apresiasinya kepada Bank Indonesia Provinsi Bali.
Hal ini karena instansi tersebut dapat bekerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali dan dapat merealisasikan Program SIAP (Sehat, Inovatif, Aman, Pakai) QRIS serta digitalisasi pembayaran di Pasar Tradisional Galang Ayu.
Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 8 Halaman 160 Uji Kompetensi 10 Tentukan Jarak Sumber Petir dari Anak
Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho, juga menyampaikan bahwa BI telah berkomitmen untuk mendorong akseptansi digital terutama QRIS di seluruh pasar tradisional.
QRIS sendiri memiliki banyak manfaat, terutama bagi para pedagang dan kalangan UMKM. Salah satu manfaatnya adalah cara pembayaran yang lebih higienis.
Program SIAP QRIS saat ini telah dilaksanakan di tiga pasar tradisional di Bali, yakni Pasar Banyuasri di Kabupaten Buleleng, dan Pasar Nyanggelan di Kota Denpasar.***