RINGTIMES BALI – Bagi wisatawan yang berlibur dan berkunjung ke Bali, pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Pura, yakni tempat persembahyangan bagi umat Hindu.
Di seluruh pelosok Bali pasti ada Pura. Jika Anda memasuki Pura, akan diwajibkan untuk mengenakan kamen (kain kemben untuk menutupi bagian kaki) atau sarung dan minimal selendang.
Kamen atau sarung diwajibkan bagi pengunjung yang mengenakan rok atau celana diatas lutut serta selendang untuk pengunjung yang mengenakan celana atau rok panjang.
Baca Juga: Benarkah Nama Ibukota Baru Nusantara Terinspirasi Dari Ketua PKI DN AIDIT? Yuk Cek Fakta atau Hoax
Namun, tentu Anda selaku wisatawan akan bertanya-tanya kenapa harus mengenakan selendang jika memasuki kawasan Pura.
Selendang sendiri artinya secarik kain yang menutupi pusar pada perut yang dilingkarkan dan direkatkan di pinggang sebagai kelengkapan atribut sembahyang.
Dikutip dari kanal YouTube Hindu Ensiklopedi Indonesia, adapun makna dan fungsi dari penggunaan selendang.
Baca Juga: Ronaldo Kwateh dan Marselino Diminta Berlaga di Luar Negeri, Evan Dimas: Jangan Sampai Menyesal
Asal-usul lahirnya budaya tersebut berasal dari para leluhur, yang merupakan asal muasal kita sebagai manusia yang masih janin semenjak dalam kandungan.