RINGTIMES BALI – Tim Basarnas Bali menemukan seorang pemancing yang meninggal dunia usai hanyut di perairan Pelabuhan Benoa Sabtu pagi.
Korban seorang pemancing bernama Wayan Wana tubuhnya diketemukan tim gabungan Basarnas Bali di seputar Pelabuhan Benoa tempatnya memancing.
Basarnas Bali mendapat informasi hilanya pemancing sejak Jumat malam, saat itu 4 personil diberangkatkan untuk melakukan koordinasi dengan keluarga korban sebelum turun ke Pelabuhan Benoa.
Baca Juga: Pesan Vanessa Angel Percayakan Gala Ke Mertua Kembali Jadi Sorotan, Netizen: Wasiat yang Nyata
Basarnas Bali mendapat keterangan awal bahwa korban berangkat memancing pada Jumat pag sekitar pukul 08.00 WITA menggunakan sebuah kano.
Tak ada kabar, sekitar pukul 19.30 WITA kano Wayan Wana ditemukan nelayan lain sedang terombang-ambil di tengah laut.
Akhirnya Basarnas Bali pada Sabtu pagi membentuk tim SAR gabungan untuk mencari korban di titik yang potensial.
Baca Juga: Link Live Streaming Liga Italia Serie A 9 Januari 2022, AC Milan vs Venezia
Tim SAR gabungan melakukan penelusuran menggunakan RIB 05 dan 2 unit jetski, melibatkan Basarnas Bali yang terdiri dari 12 orang.
Beberapa stakeholder lainnya yang turut membantu adalah Lanal Denpasar 3 orang, SAR Samapta Polda Bali 4 orang, Polsek Kuta Selatan 5 orang, Polairud Polda Bali 2 orang, Polairud Polresta Denpasar 2 orang, BPBD Badung 3 orang, beserta nelayan dan keluarga korban.
Korban Wayan Wana berusia 45 tahun akhirnya berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia .
"Lokasi ditemukan jenasahnya kira-kira 300 meter arah barat laut dari perkiraan korban tenggelam," ungkap Gede Darmada, S.E., M.A.P., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.
Sebelumnya Basarnas Bali menerima kabar bahwa korban pemancing hilang di sekitar perairan Pelabuhan Benoa dengan bukti saksi yang melihat sebuah kano diduga milik korban terombang-ambing tanpa orang.
"Usai ditemukan jenasah Wayan Wana dievakuasi dan dibawa langsung ke rumah duka," lanjutnya.
Korban pemancing yang meninggal dunia usai hanyut di perairan Pelabuhan Benoa akhirnya jazadnya mampu dievakuasi tim gabungan dari Basarnas Bali.***