RINGTIMES BALI - Oknum Polisi Polda Bali dikabarkan telah melakukan aksi anarkis kepada seorang pelajar yang diduga terlibat aksi balap liar pada Sabtu 25 September lalu di kawasan By Pass Sanur, Denpasar Selatan sekira pukul 2.00 dini hari.
Korban yang merupakan pelajar kelas 3 SMP ini dilaporkan harus menjalani operasi di RS Bross Renon akibat ulah oknum yang diduga petugas dari kepolisian Polda Bali ini.
Informasi yang dihimpun, orang tua korban yang tidak terima melaporkan kejadian tersebut ke Bidang Propam Polda Bali pada Selasa 28 September kemarin.
Baca Juga: Bali Bersiap Bangkit Mengedepankan Pariwisata Quality Tourism
Sementara itu, kronologi aksi brutal oknum polisi yang belum diketahui identitasnya ini menurut informasi berawal pada Sabtu 25 September sekira pukul 02.00 dinihari.
Korban dikabarkan tengah berboncengan dengan teman wanitanya dan melintas di Jalan By Pass Sanur usai nonton balap liar.
Namun ditengah jalan MR bersama rombongan pelajar ini dicegat beberapa aparat kepolisian.
Baca Juga: Pensiuan Dokter Kandungan Ditemukan Tewas dengan Mulut Berbusa Usai Snorkling di Pantai Ayodya Bali
Panik dicegat sedemikian rupa, rombongan pelajar ini pun kabur termasuk korban dan teman wanitanya.
Korban yang menggunakan sepeda motor jenis Honda Vario ditendang seorang oknum polisi hingga terjatuh.