Jatuh dari Pohon Sandat, Warga Patemon, Bali Ditemukan Tewas

14 Januari 2023, 14:27 WIB
Proses identifikasi korban yang terjatuh dari pohon di Desa Patemon, Singaraja Bali. /dok. PolresBuleleng

RINGTIMES BALI - Seorang warga di Desa Patemon, Singaraja, Bali ditemukan meninggal dunia usai terjatuh dari pohon sandat.

Kejadian yang terjadi sekitar pukul 07.00 WITA pada Kamis 12 Januari 2023 ini diketahui setelah istri korban Made Ayu Astiti bersama keluarganya melakukan pencarian lantaran korban tidak kunjung pulang ke rumah.

Korban atas nama I Putu Ngurah Mimba usia 63 tahun saat itu sedang pergi dari rumahnya seorang diri meninggalkan istrinya di rumah.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Lantik Abul Chair Sebagai Kepala BPKP Jatim

Ia berniat untuk mengambil beberapa bunga sandat yang letaknya tidak jauh dari rumah. Setelah hingga pukul 10.00 WITA dirinya tidak kunjung pulang, akhirnya Ayu bersama keluarga pergi untuk mencari korban di sekitaran rumahnya dan di sekitar Desa Patemon, Singaraja.

Setelah pencarian dilakukan, korban ditemukan sudah tergeletak di bawah pohon sandat tempat ia biasa mencari dan memetik bunga, kemudian setelah diperiksa ternyata tubuh korban sudah tidak bergerak serta tidak memberikan respon apapun ketika dibangunkan.

Kapolsek Seririt, Kompol Made Suwandra telah mengkonfirmasi kejadian tersebut. Dan membenarkan korban Ngurah Mimba diduga meninggal akibat terjatuh dari pohon sandat tersebut.

Baca Juga: Polda Bali Gelar Jumat Curhat untuk Layani Keluhan Nelayan di Pantai Bali Beach

“Karena sampai jam 10.00 WITA, korban belum pulang kemudian saksi bersama dengan menantunya mencari ke lokasi korban biasa memetik bunga. Setelah tiba di lokasi saksi melihat korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi luka-luka di bagian kepala, lengan dan kaki sebelah kiri," ungkap Suwandra.

Ia juga menambahkan bahwa upaya penanganan medis telah dilakukan untuk memastikan penyebab kematian korban.

“Petugas puskesmas pembantu (Pustu) Desa Patemon melakukan pemeriksaan korban dan dinyatakan meninggal dunia dengan luka terbuka di bagian kepala, luka terbuka di lengan kiri, dan luka robek di bagian kaki kiri,” Jelas Suwandra.

Baca Juga: Pemprov Jatim Imbau Orang Tua Waspada Jajanan Ciki Ngebul

Sementara, dari pihak keluarga korban menyatakan sudah merelakan kepergian korban serta tidak ingin melakukan autopsi, dan dengan ikhlas menerima kematian korban agar selanjutnya pihak keluarga dapat membawa pulang jenazahnya untuk segera dilakukan upacara keagamaan.***(Ringtimes Bali/I Made Bayu Tjahyaputra

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler