Warga Ketewel Tewas Terseret Arus di Pantai Lembeng Gianyar

9 April 2022, 13:24 WIB
Salah seorang warga di Desa Ketewel tewas terseret arus di Pantai Lembeng, Desa Ketewel, Kabupaten Gianyar. /Dok. Basarnas Bali

RINGTIMES BALI – Salah seorang warga di Desa Ketewel tewas terseret arus di Pantai Lembeng, Desa Ketewel, Kabupaten Gianyar.

Pada hari Sabtu pagi, tanggal 9 April 2022, jenazah warga tersebut akhirnya ditemukan oleh tim SAR Gabungan pada titik koordinat 8°38'42.92"S-115°16'50.65"T, tepatnya di dekat muara Pantai Gumicik.

Dalam keterengan Gede Darmada, S.E.,M.A.P, selaku Kepala Kantor Basarnas Bali, membeberkan informasi terkait korban yang tenggelam terseret arus tersebut.

Baca Juga: Sinopsis dan Tanggal Rilis Suzume no Tojimari, Film Terbaru Makoto Shinkai Setelah Weathering with You

Diketahui bahwa korban atas nama Hartono, usia 37 tahun, jenazahnya ditemukan pada radius kurang lebih 500 meter arah timur dari lokasi ia tenggelam.

"Jenasah korban telah ditemukan pada pukul 07.25 Wita," terang Gede Darmada.

Usai terevakuasi, selanjutnya dibawa menuju RSU Kasih Ibu Sabha Gianyar menggunakan ambulance PMI Gianyar,” lanjutnya.

Baca Juga: Warga Gianyar yang Tewas Terseret Arus Pantai Lembeng Ditemukan Tim SAR Gabungan

Proses pencarian jenazah yang dilakukan pada Sabtu pagi tersebut, melibatkan SAR dari Basarnas Bali, Polairud Polres Gianyar, Babinsa, Babinkamtibmas, Balawista BPBD, Potensi 115 SAR Radio, Potensi SAI Rescue, Potensi Bhuana Bali Rescue, PMI Gianyar, Dirsamapta Polda Bali, dan tim DVI.

Awalnya, Kantor Basarnas menerima laporan bahwa 1 orang telah terseret arus pantai dan menghilang, pada hari Jumat, tanggal 8 April 2022, sekitar pukul 17.30 WITA.

Diketahui bahwa pada Jumat sore, korban bersama 4 orang temannya, sedang berenang di Pantai Lembeng, Ketewel, Kabupaten Gianyar, sekitar pukul 16.00 WITA.

Baca Juga: Soal Pretest PPG 2022 Sesuai FR UP Tahun 2021 PART 1, Full Kisi - kisi

Saat berenang, korban terseret arus pantai, dan tiba-tiba menghilang, keempat orang temannya ini, lalu mengusahakan untuk melakukan pencarian terhadap korban, namun hasilnya nihil.

Setelah itu mereka melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Basarnas Bali, 15 menit setelah kejadian tersebut terjadi.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Basarnas Bali

Tags

Terkini

Terpopuler