Fakta Tragedi Bom Bali 2002, 18 Tahun Berlalu Masih Torehkan Luka

- 12 Oktober 2020, 06:00 WIB
Fakta Tragedi Bom Bali 2002, 18 Tahun Berlalu Masih Torehkan Luka
Fakta Tragedi Bom Bali 2002, 18 Tahun Berlalu Masih Torehkan Luka /Dwi Suci Rizky Bastian/RINGTIMES BALI/

Dalam rangka mengenang 18 tahun peringatan Tragedi Bom Bali I, masyarakat Kuta selalu menggelar peringatan tersebut di Monumen Bom Bali atau yang dikenal sebagai Monumen Ground Zero di Jl. Legian, Kuta.

Baca Juga: Pilkada Bali 2020, Kapolres Karangasem Tegaskan ‘Netralitas Polri Merupakan Harga Mati’

Puluhan keluarga korban selalu melakukan ritual persembahyangan di Monumen Bom Bali, baik persembahyangan secara perseorangan maupun kelompok.

Faktanya, Peristiwa yang disebut Tragedi Bom Bali I dianggap sebagai salah satu aksi dari terorisme terparah dalam sejarah Indonesia.

Fakta Peristiwa ledakan Bom Bali I di Sari Club menewaskan 184 orang, 250 orang luka-luka, dan 47 bangunan hancur serta ratusan kendaraan rusak berat. 

Baca Juga: Selatan Bali Masuk Daftar Wilayah Terancam Potensi Gempa dan Tsunami, Ini Kata BMKG

Sedangkan lokasi pengeboman di Paddy’s Irish Bar, dan Sari Club korban tewas adalah wisatawan asing dari 21 negara berbeda. Termasuknya 88 warga Australia, 38 orang korban dari Indonesia, serta 28 orang korban warga Inggris.

Meskipun selamat, banyak diantara korban mengalami luka berat. Meskipun sangat terpukul dan mengalami trauma yang cukup mendalam.

Pelaku dari rencana Bom Bali I terdiri 4 orang warga negara Indonesia (WNI), yaitu Amar Zoni, Ali Imron, Imam Samudra, dan Gufron dengan motif anti-Barat. Pelaku tersebut hingga saat ini tengah menjalani hukuman penjara seumur hidup.

Baca Juga: Penemuan Mayat Berbau di Gorong-gorong Gegerkan Warga Benoa

Halaman:

Editor: Tri Widiyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x