Selain mengumpulkan sampah, Leni juga membuka sekolah mendayung bagi anak-anak yang tidak mampu di sekitar rumahnya.
Baca Juga: Intip Tren Bersepeda, Olahraga Populer di Kala Pandemi
Leni berharap dengan menghabiskan waktu belajar mendayung, anak-anak ini dapat terhindarkan dari bahaya narkoba. Karena tempat ia tinggal terkenal sebagai sarang narkoba di kota Jambi.
Selain itu ia juga memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di sekitar tempat tinggalnya untuk membuat usaha kecil-kecilan.
Niatnya untuk menjual bukti kemenangannya tersebut karena faktor himpitan ekonomi yang tengah ia hadapi.
Baca Juga: Usia Diatas 50 Tahun Masih Bisa Olahraga? Ini 5 Olahraga yang Disarankan
Selain itu juga karena ia butuh biaya untuk pengobatan anak bungsunya, Habibah, yang menderita penyakit kulit langka Epidermolysis bullosa.
Penyakit tersebut membuat sekujur kulit Habibah menjadi rapuh dan mudah terluka.
Sebelumnya pada 2012, Leni juga pernah berniat untuk menjual medali-medali emasnya. Hal ini pun akhirnya sampai ke telinga Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali.