Sakit Punggung Muncul Akibat Stres? Begini Cara Mengatasinya

- 3 Mei 2023, 06:30 WIB
Ilustrasi - Punggung Nyeri
Ilustrasi - Punggung Nyeri /Pixabay/kevin120415/

RINGTIMES BALI- Kondisi stres ternyata dapat memicu dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk nyeri atau sakit punggung, kejang otot, dan masih banyak lagi.

Dilansir dari Antara, sakit punggung merupakan kondisi medis yang sering terjadi, dan stres merupakan salah satu faktor yang dapat memperburuk kondisi tersebut.

Berdasarkan studi pada tahun 2021, stres dapat menyebabkan nyeri kronis termasuk didalamnya nyeri punggung. Hal ini karena stres dapat memicu disfungsi kortisol serta masalah peradangan lainnya pada tubuh.

Permasalah pada kortisol dan peradangan ini, yang kemudian menyebabkan stres oksidatif, penuaan sel, kerusakan akibat radikal bebas, degenerasi jaringan, yang semuanya merupakan pemicu nyeri kronis.

Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa stres mempunyai dampak langsung dalam memproses rasa sakit. Sehingga stres dapat dikaitkan dengan sakit atau nyeri punggung, bisa dalam bentuk ketegangan otot, hingga peradangan dan kurangnya aliran darah.

Stress dapat menyebabkan otot-otot bagian punggung lebih cepat tegang, tubuh juga lebih sensitif dalam merespon rasa sakit, kondisi ini lama kelamaan membuat nyeri dan kaku pada otot-otot punggung.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Stres, Salah Satunya Berlatih Pernapasan

Selama stres, pembuluh darah seseorang bisa saja mengalami penyempitan, hal tersebut akan mengurangi aliran darah ke bagian otot-otot punggung, sehingga orang dapat merasakan sakit pada punggung.

Durasi stress umumnya bermacam-macam tergantung faktor penyebabnya. Untuk beberapa kasus pada yang sering ditemui, rasa sakit dan nyeri punggung ini akan hilang dalam beberapa hari.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x