Dampak mengalami job burnout ini bisa mengakibatkan depresi, kecemasan dan penyalahgunaan obat-obatan, serta mungkin bisa dirawat untuk masalah mental.
Stress dan kelelahan fisik saat burnout juga bisa mengganggu berbagai kondisi tubuh.
Sistem imun melemah juga bisa menyebabkan meningkatnya risiko ke berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, sakit kepala, insomnia, bahkan kematian yang lebih awal. Ih ngeri banget.
Ironisnya ketika burnout karena kebanyakan bekerja, performa kerja seseorang jadi terganggu. Burnout bikin seseorang jadi ilang-ilangan di tempat kerja dan merasa gak seneng sama kerjaannya.
Baca Juga: Waspada Penyakit yang Timbul Saat Kerja, Ketahui Cara Mencegahnya
Cara mengatasi job burnout
Mungkin terdengar simpel banget. Tetapi apakah kita sudah melakukan istirahat dengan baik dan cukup?
Kamu selalu punya pilihan dalam hidup, termasuk dalam urusan pekerjaan. Kalau kamu merasa nggak sanggup kerja di pekerjaan saat ini karena terus merasa burnout, kamu bisa diskusi dan komunikasi kan sama tentang kondisimu saat ini.
Misalnya ganti cara kerja atau tentang jobdesk tunjukan niat baik baik buat meningkatkan performa.
Hal itu dilakukan dengan memberikan catatan terkait batasan yang kamu miliki dengan niat yang baik, visi yang sama, dan komunikasi yang efektif bisa digunakan untuk mengatasi masalah ini.