1. Ketegangan dan ketegangan otot
Hal ini biasanya disebabkan oleh aktivitas dan perilaku seperti:
- postur yang buruk
- bekerja di meja terlalu lama tanpa mengubah posisi
- tidur dengan leher dalam posisi yang buruk
- menyentak leher Anda saat berolahraga
Baca Juga: Sangat Mudah, Berikut Cara Mengatasi Kerutan di Leher
2. Cedera
Leher sangat rentan terhadap cedera, terutama pada jatuh, kecelakaan mobil, dan olahraga, di mana otot dan ligamen leher dipaksa untuk bergerak di luar rentang normalnya.
Jika tulang leher patah, sumsum tulang belakang juga bisa rusak. Cedera leher karena menyentak kepala secara tiba-tiba biasa disebut whiplash.
3. Serangan jantung
Nyeri leher juga bisa menjadi gejala serangan jangung , tetapi sering muncul dengan gejala serangan jantung lainnya, seperti:
Baca Juga: 7 Manfaat Rutin Minum Air Putih untuk Kesehatan
- Sesak nafas
- Berkeringat
- Mual
- muntah
- nyeri lengan atau rahang
Jika leher Anda sakit dan Anda memiliki gejala serangan jantung lainnya, hubungi ambulans atau segera pergi ke ruang gawat darurat.