RINGTIMES BALI – Ramadhan adalah bulan yang penuh kemuliaan dan manfaat bagi umat Islam yang menjalankannya.
Ramadhan menjadi waktu yang cocok untuk memperbaiki pola makan dan memperbaiki kualitas ibadah.
Dokter Zaidul Akbar menjelaskan terkait pola makan saat berbuka puasa dan alasan Ramadhan merupakan kesempatan untuk memperbaiki kesehatan.
Dokter Zaidul Akbar dalam banyak kesempatan selalu mengimbau kepada umat Islam, ketika berpuasa hendaknya tidak selalu memikirkan menu yang akan dihidangkan untuk berbuka puasa ataupun sahur.
Baca Juga: Tips Mencukupi Kebutuhan Mineral Saat Beraktivitas Fisik di Bulan Ramadhan
Dia menekankan untuk disiplin dalam memilih makanan ketika berbuka puasa dan sahur. Jika salah memilih makanan, maka menurutnya akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Dokter Zaidul Akbar menyampaikan, jika tidak dapat mengendalikan rasa lapar, maka kita tidak dapat mengendalikan hal-hal yang lain dalam kehidupan kita. Oleh seab itu, Ramadhan adalah momentum kita untuk mengendalikan hawa nafsu.
Dilansir Ringtimes Bali dari YouTube Sehat Sunnah, setiap orang memikirkan cara agar dapat menjaga kesehatan tubuh, karena Allah SWT menciptakan tubuh agar tetap sehat pula, bukan menjadi manusia yang banyak penyakit.
Dokter Zaidul Akbar juga menjelaskan, saat berbuka puasa, hendaknya tidak perlu makan-makanan yang berlebihan.
Baca Juga: Tips Mencukupi Kebutuhan Mineral Saat Beraktivitas Fisik di Bulan Ramadhan
Zaidul Akbar membagikan tips sehat agar tubuh tetap bugar ketika menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, sekaligus memberitahu menu berbuka puasa yang tepat sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah SAW.
1. Hendaknya ketika sahur perbanyak makanan yang tinggi serat, seperti sayur-sayuran, buah-buahan. Sebisa mungkin kurangi mengonsumsi nasi putih yang berlebihan. Lebih baik perbanyak karbohidrat kompleks, seperti umbi-umbian, jagung rebus, nasi merah, dan sebagainya.
2. Perbanyak minum air putih ketika sahur, karena air putih sangat cocok untuk memperkuat imun dan metabolisme tubuh Ketika berpuasa.
3. Ketika berbuka puasa, hendaknya makan kurma sebanyak bilangan ganjil dan minum air putih hangat yang dicampur madu.
Baca Juga: Sate Susu Sapi Bang Neman, Kuliner Buka Puasa Khas dari Bali
4. Mengurangi mengonsumsi gula pasir.
5. Dokter Zaidul Akbar juga menjelaskan bahwa ketika sahur, ia selalu minum 1 sendok minyak zaitun, karena bagus untuk menjaga kadar gula dan memperkuat imunitas tubuh.
Dokter Zaidul Akbar juga memberikan tips agar puasa Ramadhan menjadi bulan yang penuh makna bagi yang menjalankannya, salah satunya dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an dan memperbanyak sedekah.
Hal itu mengingat, Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Quran dan bulan yang sangat dianjurkan untuk berbagi kepada sesama.
Itulah 5 tips sehat ala Dokter Zaidul Akbar agar puasa di bulan suci Ramadhan menjadi maksimal, baik mengonsumsi makanan di waktu sahur ataupun berbuka puasa.***